Lowongan Kerja IKN Non-PNS 2025
Lowongan Kerja Ikn Non-Pns 2025 – Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur tengah bertransformasi menjadi pusat pemerintahan dan bisnis yang modern. Perkembangan pesat ini menciptakan peluang kerja yang signifikan, tak hanya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga bagi tenaga kerja non-PNS. Prospek kerja di IKN pada tahun 2025 diprediksi akan semakin cerah, menawarkan berbagai kesempatan bagi para profesional dan pekerja terampil dari berbagai latar belakang.
Potensi Peluang Kerja IKN Non-PNS 2025
Tahun 2025 menandai fase pembangunan IKN yang semakin matang. Seiring dengan bertambahnya infrastruktur dan fasilitas, kebutuhan akan tenaga kerja non-PNS akan meningkat tajam. Hal ini didorong oleh sektor swasta yang ikut andil dalam pembangunan dan operasional IKN, mulai dari sektor konstruksi hingga sektor jasa dan pariwisata. Pertumbuhan ekonomi yang dipicu oleh IKN juga akan menciptakan efek domino, menarik investasi dan membuka lapangan kerja baru.
Sektor Industri dengan Kebutuhan Tenaga Kerja Non-PNS Terbesar
Beberapa sektor industri diprediksi akan menjadi penyumbang terbesar lowongan kerja non-PNS di IKN 2025. Sektor-sektor ini membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan berpengalaman untuk mendukung operasional dan pertumbuhan IKN.
- Konstruksi dan Infrastruktur: Pembangunan IKN masih terus berlanjut, membutuhkan arsitek, insinyur, pekerja konstruksi, dan tenaga ahli lainnya.
- Jasa dan Pariwisata: Dengan perkembangan IKN sebagai pusat pemerintahan dan destinasi wisata, sektor ini akan membutuhkan tenaga kerja di bidang perhotelan, restoran, transportasi, dan jasa lainnya.
- Teknologi Informasi: IKN akan menjadi kota pintar (smart city), sehingga kebutuhan akan tenaga IT seperti programmer, analis data, dan teknisi jaringan akan sangat tinggi.
- Perdagangan dan Ritel: Berkembangnya pusat perbelanjaan dan bisnis di IKN akan membuka peluang kerja di bidang penjualan, manajemen ritel, dan logistik.
Jenis Pekerjaan Non-PNS Paling Diminati di IKN 2025
Berbagai jenis pekerjaan non-PNS akan sangat dibutuhkan di IKN. Berikut beberapa contoh pekerjaan yang diperkirakan paling diminati:
- Spesialis Teknologi Informasi
- Arsitek dan Perencana Kota
- Manajer Proyek Konstruksi
- Profesional di Bidang Pariwisata dan Perhotelan
- Tenaga Medis dan Kesehatan
- Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Perbandingan Peluang Kerja Non-PNS IKN dengan Kota Besar Lainnya
Membandingkan peluang kerja di IKN dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia penting untuk memahami daya tarik dan potensi IKN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru.
| Kota | Sektor Industri | Jumlah Lowongan (Perkiraan) | Gaji Rata-rata (Perkiraan) |
|---|---|---|---|
| IKN Nusantara | Konstruksi, Teknologi Informasi, Pariwisata | Tinggi (Meningkat pesat) | Menengah ke Atas (potensi tinggi) |
| Jakarta | Keuangan, Perdagangan, Jasa | Tinggi | Menengah ke Atas |
| Surabaya | Perdagangan, Manufaktur, Maritim | Menengah | Menengah |
| Bandung | Pendidikan, Teknologi, Kreatif | Menengah | Menengah |
Catatan: Data perkiraan. Jumlah lowongan dan gaji rata-rata dapat bervariasi tergantung pada kualifikasi dan pengalaman.
Perkembangan IKN dan Dampaknya terhadap Pasar Kerja
Perkembangan IKN Nusantara akan berdampak signifikan terhadap pasar kerja di Indonesia. Pemindahan pusat pemerintahan dan pembangunan infrastruktur berskala besar akan menciptakan gelombang pekerjaan baru, baik langsung maupun tidak langsung. Hal ini berpotensi mengurangi pengangguran dan meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia. Namun, perlu diantisipasi pula potensi peningkatan harga tanah dan kebutuhan akan perumahan yang dapat memengaruhi biaya hidup.
Kualifikasi dan Persyaratan Umum
Mencari pekerjaan non-PNS di Ibu Kota Nusantara (IKN) menuntut persiapan matang. Persaingan di IKN yang sedang berkembang pesat sangat ketat, sehingga memahami kualifikasi dan persyaratan umum menjadi kunci keberhasilan. Berikut uraian detailnya yang perlu Anda perhatikan.
Kualifikasi Pendidikan dan Pengalaman Kerja
Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja bervariasi tergantung posisi yang dilamar. Namun, secara umum, posisi-posisi di IKN, baik di sektor swasta maupun BUMN, cenderung menuntut minimal pendidikan Diploma (D3) atau Sarjana (S1) yang relevan dengan bidang pekerjaan. Pengalaman kerja minimal 1-3 tahun seringkali menjadi persyaratan, terutama untuk posisi dengan tanggung jawab yang lebih besar. Beberapa posisi tertentu mungkin membutuhkan pengalaman yang lebih luas, bahkan pengalaman internasional.
Keterampilan dan Kemampuan Khusus
Selain kualifikasi formal, keterampilan dan kemampuan khusus sangat dipertimbangkan. Kemampuan berbahasa Inggris yang baik, baik lisan maupun tulisan, umumnya menjadi nilai tambah. Keterampilan dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) juga sangat penting, mengingat IKN dirancang sebagai kota pintar. Kemampuan bekerja dalam tim, memecahkan masalah, dan beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis juga menjadi kriteria penting. Keahlian khusus yang sesuai dengan bidang pekerjaan, seperti kemampuan analisis data, desain grafis, atau pemrograman, akan meningkatkan daya saing pelamar.
Proses Seleksi dan Perekrutan
Proses seleksi dan perekrutan di IKN umumnya meliputi beberapa tahapan, mulai dari seleksi administrasi, tes potensi akademik, psikotes, wawancara, hingga medical check-up. Setiap perusahaan mungkin memiliki tahapan seleksi yang berbeda, namun secara umum, tahapan tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa pelamar memiliki kualifikasi dan kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang perusahaan dan posisi yang dilamar akan meningkatkan peluang Anda.
Persyaratan Dokumen
Berikut daftar dokumen yang umumnya dibutuhkan saat melamar pekerjaan di IKN:
- Surat Lamaran Kerja
- Curriculum Vitae (CV)
- Fotocopy Ijazah dan Transkrip Nilai
- Fotocopy KTP
- Fotocopy Kartu Keluarga
- Sertifikat Pelatihan atau Kursus (jika ada)
- Portofolio (jika dibutuhkan)
- Surat Rekomendasi (jika dibutuhkan)
Contoh Surat Lamaran Pekerjaan
Berikut contoh surat lamaran yang efektif:
[Nama Pelamar] [Alamat Pelamar] [Nomor Telepon] [Email] [Tanggal] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]
Perihal: Lamaran Pekerjaan sebagai [Posisi yang Dilamar]
Yang terhormat Bapak/Ibu [Nama HRD/Penanggung Jawab],
Dengan hormat, saya [Nama Pelamar] menulis surat ini untuk menyatakan minat saya terhadap posisi [Posisi yang Dilamar] di [Nama Perusahaan], sebagaimana tercantum dalam iklan lowongan kerja di [Sumber Lowongan Kerja]. Saya memiliki [jumlah] tahun pengalaman di bidang [bidang pekerjaan] dan yakin kemampuan saya sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Saya terlampirkan CV saya untuk pertimbangan lebih lanjut.
Saya berharap dapat segera dihubungi untuk membahas lebih lanjut tentang peluang ini. Terima kasih atas waktu dan pertimbangan Bapak/Ibu.
Hormat saya,
[Nama Pelamar]
Strategi Pencarian Lowongan Kerja
Mencari pekerjaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai tenaga non-PNS membutuhkan strategi yang tepat dan terarah. Persaingan yang ketat menuntut persiapan matang, mulai dari pencarian lowongan hingga menghadapi wawancara kerja. Artikel ini akan menguraikan strategi efektif untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan pekerjaan impian di IKN.
Platform Pencarian Lowongan Kerja
Menemukan lowongan kerja non-PNS di IKN dapat dilakukan melalui berbagai platform, baik online maupun offline. Platform online menawarkan jangkauan yang lebih luas, sementara jaringan offline dapat memberikan akses ke informasi lowongan yang belum terpublikasi secara luas.
- Platform Online: Situs-situs job portal seperti Jobstreet, Indeed, LinkedIn, dan situs karir perusahaan-perusahaan yang beroperasi atau berencana beroperasi di IKN. Manfaatkan fitur pencarian lanjutan untuk menyaring lowongan berdasarkan kriteria spesifik seperti lokasi, jabatan, dan industri.
- Platform Offline: Berjejaring dengan alumni kampus, mengikuti career fair atau job fair di kota-kota besar, dan memanfaatkan koneksi pribadi. Jangan ragu untuk menghubungi perusahaan-perusahaan di IKN secara langsung dan menanyakan ketersediaan lowongan kerja.
Membuat CV dan Surat Lamaran yang Menarik
CV dan surat lamaran merupakan pintu gerbang pertama untuk menarik perhatian perekrut. Kedua dokumen ini harus disusun secara profesional, ringkas, dan relevan dengan persyaratan pekerjaan yang dilamar.
- CV: Gunakan template CV yang profesional dan mudah dibaca. Tuliskan pengalaman kerja dan pendidikan secara kronologis, serta soroti pencapaian dan keterampilan yang relevan dengan posisi yang dilamar. Pastikan CV Anda bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan.
- Surat Lamaran: Tulis surat lamaran yang personal dan spesifik, tunjukkan pemahaman Anda tentang perusahaan dan posisi yang dilamar. Sebutkan alasan Anda tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan bagaimana keahlian Anda dapat berkontribusi pada kesuksesan perusahaan.
Tips Menghadapi Wawancara Kerja
Wawancara kerja merupakan tahap krusial dalam proses perekrutan. Persiapan yang matang akan meningkatkan kepercayaan diri dan peluang Anda untuk berhasil.
- Riset Perusahaan: Pelajari informasi detail tentang perusahaan yang akan Anda wawancarai, termasuk visi, misi, dan budaya perusahaan. Hal ini menunjukkan antusiasme dan keseriusan Anda.
- Latihan Jawaban: Persiapkan jawaban untuk pertanyaan umum wawancara kerja, seperti kekuatan dan kelemahan Anda, pengalaman kerja, dan tujuan karier. Berlatihlah menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan percaya diri dan lugas.
- Penampilan Profesional: Berpakaianlah secara profesional dan rapi. Tunjukkan sikap yang positif, ramah, dan sopan selama wawancara.
Langkah-langkah Persiapan Melamar Pekerjaan
Proses melamar pekerjaan di IKN memerlukan perencanaan yang baik. Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:
- Riset Lowongan Kerja: Identifikasi posisi yang sesuai dengan keahlian dan minat Anda.
- Persiapkan Dokumen: Siapkan CV, surat lamaran, dan dokumen pendukung lainnya.
- Kirim Lamaran: Kirim lamaran Anda melalui platform yang telah ditentukan.
- Ikuti Proses Seleksi: Ikuti tahapan seleksi dengan serius dan profesional.
Contoh Pertanyaan Wawancara dan Jawaban Efektif
Berikut contoh pertanyaan wawancara dan jawaban yang efektif untuk lowongan non-PNS di IKN:
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| Mengapa Anda tertarik bekerja di IKN? | Saya tertarik dengan visi IKN sebagai kota pintar dan berkelanjutan, dan saya ingin berkontribusi pada pembangunannya. Keahlian saya di [sebutkan keahlian] sangat relevan dengan kebutuhan IKN. |
| Apa kekuatan dan kelemahan Anda? | Kekuatan saya adalah kemampuan analisis data yang baik dan kemampuan bekerja dalam tim. Kelemahan saya adalah terkadang terlalu perfeksionis, namun saya sedang berupaya untuk mengatasinya dengan [sebutkan cara mengatasinya]. |
| Apa tujuan karier Anda dalam 5 tahun ke depan? | Dalam 5 tahun ke depan, saya ingin menjadi [sebutkan posisi] yang handal dan berkontribusi signifikan pada kesuksesan perusahaan. Saya ingin terus mengembangkan keahlian saya dan belajar hal-hal baru. |
Gaji dan Tunjangan
Mencari pekerjaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) tentu menarik, namun informasi gaji dan tunjangan untuk posisi non-PNS menjadi pertimbangan penting. Besarannya tergantung beberapa faktor, dan perlu dibandingkan dengan kota-kota besar lain untuk menilai daya saingnya. Berikut uraian lengkapnya.
Kisaran Gaji dan Tunjangan di IKN
Gaji dan tunjangan untuk posisi non-PNS di IKN bervariasi, bergantung pada posisi, pengalaman, dan kualifikasi. Secara umum, gaji di IKN cenderung kompetitif, mengingat kebutuhan akan tenaga profesional yang tinggi untuk membangun kota baru. Namun, data pasti mengenai besaran gaji masih terbatas karena IKN masih dalam tahap pembangunan. Perusahaan swasta yang beroperasi di IKN kemungkinan besar akan menawarkan paket kompensasi yang menarik untuk menarik kandidat terbaik. Sementara itu, instansi pemerintah yang beroperasi di IKN kemungkinan besar akan mengikuti aturan dan standar gaji yang berlaku secara nasional, dengan tambahan tunjangan yang mungkin berbeda.
Perbandingan Gaji dengan Kota-Kota Besar Lain
Membandingkan gaji di IKN dengan kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Medan perlu mempertimbangkan jenis pekerjaan dan level posisi. Untuk posisi yang sama, gaji di IKN berpotensi lebih tinggi, terutama untuk posisi yang spesifik dan dibutuhkan dalam pembangunan IKN. Namun, biaya hidup di IKN juga perlu dipertimbangkan. Meskipun saat ini masih dalam tahap pembangunan, proyeksi biaya hidup di IKN diperkirakan akan meningkat seiring dengan perkembangan kota.
Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Tunjangan
Beberapa faktor utama yang mempengaruhi besarnya gaji dan tunjangan meliputi:
- Posisi Jabatan: Posisi manajemen atau posisi yang membutuhkan keahlian khusus akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi.
- Pengalaman Kerja: Kandidat dengan pengalaman kerja yang lebih banyak dan relevan akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi.
- Kualifikasi Pendidikan: Tingkat pendidikan dan sertifikasi profesional berpengaruh signifikan terhadap besaran gaji.
- Kinerja dan Produktivitas: Sistem penilaian kinerja yang baik akan berdampak pada potensi kenaikan gaji dan bonus.
- Kebijakan Perusahaan: Setiap perusahaan memiliki kebijakan gaji dan tunjangan yang berbeda-beda.
Perkiraan Gaji Beberapa Posisi Non-PNS di IKN
Tabel berikut menunjukkan perkiraan gaji untuk beberapa posisi non-PNS di IKN. Angka-angka ini bersifat estimasi dan dapat bervariasi tergantung faktor-faktor yang telah dijelaskan sebelumnya. Data ini merupakan perkiraan berdasarkan tren gaji di kota-kota besar lain dan kebutuhan tenaga kerja di IKN.
| Posisi | Gaji Pokok (Rp) | Tunjangan (Rp) | Total Gaji (Rp) |
|---|---|---|---|
| Arsitek | 15.000.000 | 5.000.000 | 20.000.000 |
| Software Engineer | 12.000.000 | 4.000.000 | 16.000.000 |
| Manajer Proyek | 20.000.000 | 7.000.000 | 27.000.000 |
| Spesialis Perencanaan Kota | 18.000.000 | 6.000.000 | 24.000.000 |
Potensi Kenaikan Gaji dan Peluang Karir
Potensi kenaikan gaji dan peluang karir di IKN cukup menjanjikan, mengingat pertumbuhan ekonomi yang pesat dan kebutuhan tenaga kerja yang tinggi. Kenaikan gaji bergantung pada kinerja individu dan kebijakan perusahaan. Peluang karir juga terbuka lebar, terutama bagi mereka yang memiliki keahlian dan kompetensi yang dibutuhkan dalam pembangunan IKN. Banyak perusahaan dan instansi pemerintah akan memberikan kesempatan pelatihan dan pengembangan karir untuk karyawannya.
Tips dan Informasi Tambahan
Mencari pekerjaan non-PNS di Ibu Kota Nusantara (IKN) menyimpan peluang dan tantangan tersendiri. Persaingan ketat, tuntutan keahlian spesifik, dan adaptasi di lingkungan baru menjadi beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Berikut beberapa tips dan informasi tambahan yang dapat membantu meningkatkan daya saing Anda.
Sumber Informasi Lowongan Kerja IKN Terpercaya
Pemerintah dan berbagai instansi terkait secara berkala membuka lowongan kerja di IKN. Untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya, pantau situs resmi pemerintah seperti situs resmi Badan Otorita IKN, kementerian terkait, dan situs-situs resmi perusahaan swasta yang beroperasi atau berencana beroperasi di IKN. Selain itu, memanfaatkan platform pencarian kerja online terkemuka juga bisa menjadi strategi efektif. Memantau media massa, khususnya media ekonomi dan bisnis, juga penting untuk mendapatkan informasi terkini.
Tantangan dan Peluang Pencari Kerja Non-PNS di IKN
Tantangan utama bagi pencari kerja non-PNS di IKN antara lain persaingan yang ketat dari kandidat lain, kebutuhan akan keahlian spesifik yang dibutuhkan proyek pembangunan IKN, dan proses adaptasi dengan lingkungan dan budaya kerja yang baru. Namun, di sisi lain, peluangnya juga besar. IKN menawarkan kesempatan berkarier di proyek pembangunan skala nasional, lingkungan kerja yang dinamis dan inovatif, serta potensi pertumbuhan karier yang signifikan. Kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan IKN juga menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak pencari kerja.
Pertanyaan Umum Calon Pelamar Kerja Non-PNS di IKN
Berikut beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan calon pelamar kerja non-PNS di IKN dan jawaban singkatnya:
- Bagaimana cara mendaftar lowongan kerja di IKN? Biasanya melalui situs resmi instansi terkait atau platform online yang ditunjuk.
- Keahlian apa yang paling dibutuhkan di IKN? Keahlian di bidang konstruksi, teknologi informasi, perencanaan kota, dan manajemen proyek sangat diminati.
- Apa saja persyaratan umum untuk melamar pekerjaan di IKN? Persyaratan umum meliputi kualifikasi pendidikan, pengalaman kerja, dan kemampuan bahasa.
- Bagaimana sistem penggajian dan benefit di IKN? Sistem penggajian dan benefit biasanya sesuai standar yang berlaku di Indonesia, dengan beberapa perusahaan menawarkan benefit tambahan.
- Apakah ada peluang untuk pengembangan karier di IKN? Peluang pengembangan karier sangat besar mengingat IKN masih dalam tahap pembangunan dan perkembangan.
Tips Meningkatkan Daya Saing dalam Mencari Kerja Non-PNS di IKN
Untuk meningkatkan daya saing, fokuslah pada peningkatan keahlian yang relevan dengan kebutuhan IKN. Bangun jaringan profesional yang luas, persiapkan portofolio yang kuat, dan kuasai keterampilan komunikasi yang efektif. Kemampuan beradaptasi dengan lingkungan baru juga menjadi poin penting. Pelajari seluk-beluk IKN dan visi pembangunannya untuk menunjukkan antusiasme dan keseriusan Anda.
Testimonial dan Pengalaman Kerja di IKN sebagai Non-PNS
“Bekerja di IKN sebagai arsitek merupakan pengalaman yang luar biasa. Saya terlibat langsung dalam pembangunan kota masa depan dan bertemu dengan banyak profesional dari berbagai bidang. Tantangannya memang besar, tetapi kepuasan yang saya dapatkan jauh lebih besar,” ujar seorang arsitek yang bekerja di salah satu proyek pembangunan di IKN.
Pertanyaan Umum Seputar Lowongan Kerja Non-PNS di IKN
Mencari pekerjaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai tenaga non-PNS? Tentu saja, peluang kerja di IKN sangat menjanjikan. Namun, banyak pertanyaan yang mungkin muncul sebelum Anda memutuskan untuk melamar. Berikut ini beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya yang dapat membantu Anda dalam proses pencarian kerja.
Persyaratan Utama Pelamar Kerja Non-PNS di IKN
Persyaratan utama untuk melamar pekerjaan non-PNS di IKN bervariasi tergantung posisi yang dilamar. Secara umum, persyaratan meliputi kualifikasi pendidikan minimal sesuai dengan jabatan yang dibutuhkan, pengalaman kerja relevan, keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan, serta kesehatan jasmani dan rohani yang baik. Beberapa posisi mungkin juga mensyaratkan sertifikasi atau pelatihan khusus. Selalu periksa deskripsi pekerjaan secara detail untuk informasi yang lebih spesifik.
Cara Mencari Informasi Lowongan Kerja Non-PNS di IKN, Lowongan Kerja Ikn Non-Pns 2025
Informasi lowongan kerja non-PNS di IKN dapat ditemukan melalui berbagai kanal. Website resmi pemerintah terkait IKN, portal-portal lowongan kerja online ternama, serta media sosial resmi pemerintah dan perusahaan yang beroperasi di IKN merupakan sumber informasi yang handal. Selain itu, jejaring profesional dan mengikuti perkembangan berita seputar IKN juga dapat membantu Anda menemukan peluang kerja yang sesuai.
Kisaran Gaji Pekerjaan Non-PNS di IKN
Kisaran gaji untuk pekerjaan non-PNS di IKN sangat bervariasi dan bergantung pada beberapa faktor, seperti posisi jabatan, kualifikasi, pengalaman, dan perusahaan yang mempekerjakan. Secara umum, gaji di IKN cenderung kompetitif, mengingat tingginya permintaan tenaga kerja terampil untuk pembangunan dan operasional IKN. Untuk gambaran lebih detail, Anda dapat menelusuri informasi gaji di situs-situs lowongan kerja yang menampilkan informasi gaji rata-rata untuk posisi tertentu di daerah IKN.
Tantangan dan Peluang Bekerja sebagai Non-PNS di IKN
Bekerja di IKN sebagai non-PNS menawarkan peluang yang luar biasa, seperti menjadi bagian dari pembangunan ibu kota baru dan berkontribusi pada kemajuan bangsa. Namun, juga terdapat beberapa tantangan yang perlu dipertimbangkan, seperti adaptasi dengan lingkungan baru, tingkat persaingan yang tinggi, dan kemungkinan adanya kendala infrastruktur di tahap awal pembangunan IKN. Persiapan mental dan kemampuan beradaptasi yang baik sangat penting untuk menghadapi tantangan tersebut.
Persiapan untuk Wawancara Kerja di IKN
Persiapan yang matang sangat penting untuk menghadapi wawancara kerja di IKN. Pahami deskripsi pekerjaan secara detail, siapkan jawaban untuk pertanyaan umum seputar pengalaman kerja dan keahlian Anda, lakukan riset tentang IKN dan perusahaan yang Anda lamar, serta berlatih presentasi diri dengan percaya diri. Berpakaian profesional dan tiba tepat waktu juga akan memberikan kesan positif kepada pewawancara.
