Instrumen Forex yang Dapat Diperdagangkan Selama Libur Natal 2024
Apa saja instrumen Forex yang bisa ditradingkan selama libur Natal 2024? – Libur Natal 2024 tinggal menghitung hari. Bagi para trader Forex, periode liburan ini seringkali menimbulkan pertanyaan: instrumen apa saja yang masih aktif diperdagangkan? Mengetahui hal ini sangat penting untuk merencanakan strategi trading dan menghindari kerugian akibat likuiditas pasar yang mungkin berkurang. Artikel ini akan memberikan informasi lengkap mengenai pilihan instrumen Forex yang umumnya masih aktif selama libur Natal 2024.
Tujuan utama artikel ini adalah untuk memberikan gambaran jelas dan komprehensif tentang instrumen Forex yang tetap likuid dan dapat diperdagangkan selama periode libur Natal 2024. Dengan informasi ini, diharapkan para trader dapat membuat keputusan trading yang lebih terinformasi dan bijak.
Pasangan Mata Uang Mayor
Pasangan mata uang mayor seperti EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD, USD/CHF, dan AUD/USD umumnya tetap memiliki likuiditas yang cukup tinggi selama libur Natal. Meskipun volume perdagangan mungkin sedikit menurun dibandingkan hari-hari biasa, pergerakan harga masih cukup signifikan untuk dimanfaatkan para trader. Pergerakan ini seringkali dipengaruhi oleh sentimen pasar global dan berita ekonomi penting yang mungkin masih dirilis selama periode tersebut, meskipun dengan frekuensi yang lebih rendah.
Pasangan Mata Uang Minor dan Eksotis
Meskipun likuiditasnya cenderung lebih rendah dibandingkan pasangan mata uang mayor, beberapa pasangan mata uang minor dan eksotis masih dapat diperdagangkan selama libur Natal. Namun, para trader perlu lebih berhati-hati dan mempertimbangkan risiko yang lebih tinggi karena spread yang mungkin melebar dan volatilitas yang kurang terprediksi. Contoh pasangan mata uang minor yang masih aktif adalah EUR/JPY atau GBP/JPY. Sedangkan untuk pasangan eksotis, likuiditasnya jauh lebih terbatas, sehingga perlu pertimbangan ekstra.
Kontrak untuk Perbedaan (CFD)
CFD pada indeks saham global, komoditas, dan bahkan cryptocurrency seringkali tetap aktif diperdagangkan selama liburan. Namun, perlu diingat bahwa volatilitas pasar dapat meningkat selama periode liburan karena sentimen pasar yang berubah-ubah dan volume perdagangan yang lebih rendah. Para trader perlu memantau pasar dengan ketat dan menggunakan manajemen risiko yang efektif ketika berdagang CFD selama libur Natal.
Emas (XAU/USD) dan Perak (XAG/USD)
Emas dan perak umumnya dianggap sebagai safe haven asset, sehingga likuiditasnya cenderung tetap terjaga selama periode ketidakpastian pasar, termasuk selama libur Natal. Pergerakan harga emas dan perak seringkali dipengaruhi oleh faktor-faktor geopolitik, inflasi, dan sentimen investor terhadap pasar saham. Oleh karena itu, meskipun volume perdagangan mungkin sedikit menurun, perdagangan emas dan perak masih tetap menjadi pilihan bagi sebagian trader.
Pertimbangan Risiko
Meskipun beberapa instrumen Forex tetap aktif diperdagangkan selama libur Natal, penting untuk diingat bahwa risiko tetap ada. Likuiditas yang lebih rendah dapat menyebabkan spread yang lebih lebar dan slippage yang lebih besar. Oleh karena itu, para trader disarankan untuk menggunakan ukuran posisi yang lebih kecil, memperketat stop loss, dan memantau pasar dengan ketat selama periode ini. Memiliki rencana trading yang matang dan disiplin dalam manajemen risiko merupakan kunci kesuksesan trading di masa liburan.
Pasar Forex Selama Libur Natal 2024: Apa Saja Instrumen Forex Yang Bisa Ditradingkan Selama Libur Natal 2024?
Libur Natal 2024 akan menghadirkan dinamika unik di pasar Forex. Volume perdagangan cenderung menurun karena banyak pelaku pasar utama mengambil cuti. Namun, ini tidak berarti pasar sepenuhnya stagnan; justru, potensi peluang dan risiko tetap ada, membutuhkan strategi trading yang cermat.
Kondisi Umum Pasar Forex Selama Libur Natal 2024
Selama periode liburan Natal, pasar Forex umumnya mengalami penurunan likuiditas. Hal ini disebabkan oleh berkurangnya jumlah trader aktif dan bank-bank yang beroperasi dengan staf terbatas. Akibatnya, spread bisa melebar, dan pergerakan harga bisa lebih tidak terprediksi. Volatilitas pasar dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk rilis berita ekonomi yang tak terduga (meski lebih jarang selama periode liburan), sentimen pasar global, dan spekulasi terkait perkembangan ekonomi di tahun mendatang. Peristiwa geopolitik juga dapat memicu pergerakan harga yang signifikan, meskipun frekuensi kejadian ini cenderung tidak lebih tinggi dari biasanya.
Likuiditas Pasangan Mata Uang Utama Selama Libur Natal 2024
Berikut perbandingan tingkat likuiditas beberapa pasangan mata uang utama selama periode libur Natal. Perlu diingat bahwa angka-angka ini bersifat estimasi dan dapat bervariasi setiap tahunnya. Likuiditas selalu lebih rendah dibandingkan hari-hari perdagangan normal.
| Pasangan Mata Uang | Likuiditas (Skala 1-5, 5 tertinggi) | Volatilitas (Skala 1-5, 5 tertinggi) | Komentar |
|---|---|---|---|
| EUR/USD | 4 | 3 | Tetap relatif likuid karena merupakan pasangan mayor. |
| GBP/USD | 3 | 4 | Likuiditas lebih rendah dibandingkan EUR/USD, namun tetap cukup aktif. |
| USD/JPY | 4 | 2 | Pasangan ini biasanya menunjukkan volatilitas rendah selama liburan. |
| USD/CHF | 3 | 3 | Likuiditas sedang, volatilitas bergantung pada sentimen pasar. |
| AUD/USD | 2 | 4 | Likuiditas lebih rendah, volatilitas dapat meningkat karena pengaruh sentimen pasar. |
Fluktuasi Historis Pasar Forex Selama Periode Liburan Natal
Grafik fluktuasi historis pasar Forex selama periode liburan Natal dalam beberapa tahun terakhir akan menunjukkan pola yang beragam. Secara umum, akan terlihat penurunan volume perdagangan yang signifikan, ditandai dengan rentang pergerakan harga yang lebih sempit dibandingkan hari-hari perdagangan normal. Namun, terdapat pula periode-periode singkat dengan volatilitas tinggi yang disebabkan oleh rilis data ekonomi tak terduga atau peristiwa geopolitik. Grafik tersebut akan menunjukkan beberapa lonjakan harga yang tajam, meskipun berumur pendek, diselingi oleh periode konsolidasi harga yang relatif tenang. Pola ini menunjukkan bahwa meskipun volume perdagangan lebih rendah, potensi pergerakan harga yang signifikan tetap ada, meskipun cenderung lebih singkat dan kurang berkelanjutan dibandingkan di luar periode liburan.
Potensi Risiko dan Peluang Trading Selama Libur Natal
Trading selama libur Natal membawa potensi risiko dan peluang yang unik. Risiko utama adalah likuiditas rendah yang dapat menyebabkan spread melebar dan slippage (perbedaan antara harga yang diharapkan dan harga eksekusi). Pergerakan harga yang tiba-tiba juga dapat menyebabkan kerugian yang signifikan jika manajemen risiko tidak diterapkan dengan baik. Namun, periode ini juga menawarkan peluang bagi trader yang berpengalaman dan sabar. Pergerakan harga yang tidak terduga, meskipun berisiko, dapat menghasilkan keuntungan yang substansial jika strategi trading yang tepat diterapkan dan posisi dikelola dengan cermat. Contohnya, pada tahun 2020, rilis berita vaksin Covid-19 menyebabkan pergerakan harga yang signifikan pada beberapa pasangan mata uang, memberikan peluang bagi trader yang jeli.
Instrumen Forex yang Likuid Selama Libur Natal 2024
Libur Natal seringkali dianggap sebagai periode dengan aktivitas trading yang menurun di pasar Forex. Namun, beberapa instrumen tetap menawarkan likuiditas yang cukup untuk memungkinkan trading yang berkelanjutan. Memahami instrumen mana yang tetap aktif diperdagangkan sangat penting bagi trader untuk merencanakan strategi mereka selama periode liburan ini. Artikel ini akan mengulas beberapa instrumen Forex yang umumnya tetap likuid selama libur Natal 2024.
Pasangan Mata Uang Mayor yang Likuid Selama Libur Natal 2024
Meskipun volume trading mungkin berkurang, beberapa pasangan mata uang mayor tetap menunjukkan likuiditas yang relatif tinggi selama liburan. Hal ini disebabkan oleh peran penting mata uang-mata uang tersebut dalam perdagangan global dan keterlibatan berbagai pelaku pasar, termasuk bank-bank besar dan institusi keuangan internasional.
- EUR/USD: Pasangan Euro terhadap Dolar Amerika Serikat ini selalu menjadi pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia. Likuiditasnya tinggi sepanjang tahun, termasuk selama liburan.
- GBP/USD: Poundsterling Inggris terhadap Dolar AS juga merupakan pasangan mata uang mayor dengan likuiditas tinggi. Pergerakannya dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi global dan domestik Inggris.
- USD/JPY: Yen Jepang terhadap Dolar AS merupakan pasangan mata uang yang menarik perhatian banyak trader karena perannya sebagai safe-haven asset. Likuiditasnya tetap terjaga bahkan selama periode liburan.
- USD/CHF: Dolar AS terhadap Franc Swiss juga cenderung memiliki likuiditas yang baik selama liburan, mengingat Franc Swiss seringkali menjadi pilihan safe-haven.
- AUD/USD: Dolar Australia terhadap Dolar AS, meskipun mungkin sedikit berkurang likuiditasnya dibandingkan dengan pasangan lainnya, tetap menawarkan kesempatan trading bagi trader yang cermat.
Strategi trading yang sesuai untuk pasangan mata uang mayor ini dapat mencakup strategi scalping, day trading, atau swing trading, tergantung pada preferensi dan toleransi risiko masing-masing trader. Penting untuk memantau volatilitas pasar secara ketat selama liburan.
Komoditas yang Likuid Selama Libur Natal 2024
Beberapa komoditas tetap diperdagangkan secara aktif bahkan selama liburan Natal karena permintaan global yang konsisten dan perannya sebagai aset lindung nilai (hedge). Pergerakan harga komoditas ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk gejolak geopolitik dan perkembangan ekonomi global.
- Emas (Gold): Emas selalu menjadi aset safe-haven yang diminati selama periode ketidakpastian ekonomi. Likuiditasnya tinggi sepanjang tahun, termasuk selama liburan.
- Minyak Mentah (Crude Oil): Minyak mentah merupakan komoditas penting yang dibutuhkan di seluruh dunia. Permintaannya yang konsisten memastikan likuiditas yang cukup, meskipun mungkin sedikit berkurang selama liburan.
- Gas Alam: Gas alam, sebagai sumber energi penting, juga menunjukkan likuiditas yang relatif baik, khususnya di bursa-bursa komoditas internasional.
Strategi trading komoditas selama liburan dapat mencakup strategi momentum trading, memanfaatkan pergerakan harga yang relatif cepat, atau strategi jangka panjang yang berfokus pada tren pasar.
Periksa apa yang dijelaskan oleh spesialis mengenai Apa strategi trading Forex terbaik selama libur Natal 2024? dan manfaatnya bagi industri.
Indeks Saham Global yang Likuid Selama Libur Natal 2024
Beberapa indeks saham global tetap diperdagangkan dengan likuiditas yang cukup selama liburan, meskipun volumenya mungkin lebih rendah dibandingkan hari-hari biasa. Pergerakan indeks ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kinerja perusahaan-perusahaan yang tergabung di dalamnya dan sentimen pasar global.
- S&P 500 (Amerika Serikat): Indeks saham Amerika Serikat ini merupakan salah satu indeks yang paling banyak diikuti di dunia dan tetap memiliki likuiditas yang signifikan selama liburan.
- DAX (Jerman): Indeks saham Jerman ini juga tetap aktif diperdagangkan selama liburan, memberikan kesempatan trading bagi trader yang memperhatikan pasar Eropa.
Strategi trading indeks saham selama liburan dapat mencakup strategi jangka pendek yang memanfaatkan volatilitas atau strategi jangka panjang yang berfokus pada tren pasar. Penting untuk mempertimbangkan dampak libur nasional di berbagai negara terhadap likuiditas.
Pelajari aspek vital yang membuat Bagaimana cara menghindari kerugian saat trading Forex selama libur Natal 2024? menjadi pilihan utama.
Mengapa Instrumen-Instrumen Tersebut Tetap Likuid Selama Libur Natal?
Pasar Forex beroperasi 24 jam sehari, 5 hari seminggu. Meskipun aktivitas trading mungkin melambat selama liburan, sejumlah besar pelaku pasar global, termasuk bank-bank besar dan hedge fund, tetap aktif dan terus melakukan transaksi. Likuiditas yang tetap ada memungkinkan trader untuk masuk dan keluar dari posisi dengan mudah, meskipun dengan spread yang mungkin sedikit lebih lebar daripada hari-hari biasa.
Pertimbangan Risiko dan Manajemen Risiko
Trading forex selama periode liburan, seperti Natal, menghadirkan tantangan unik yang perlu dipertimbangkan dengan cermat. Likuiditas pasar dapat berkurang secara signifikan, meningkatkan volatilitas harga dan memperbesar potensi kerugian. Oleh karena itu, penerapan strategi manajemen risiko yang efektif menjadi sangat krusial untuk melindungi modal dan meminimalkan dampak negatif dari kondisi pasar yang tidak menentu.
Risiko Trading Selama Libur Natal
Salah satu risiko utama adalah penurunan likuiditas. Banyak trader dan institusi keuangan mengurangi aktivitas trading mereka selama liburan, mengakibatkan spread yang lebih lebar dan kesulitan dalam mengeksekusi order dengan harga yang diinginkan. Pergerakan harga yang tiba-tiba dan tidak terduga juga lebih mungkin terjadi karena volume perdagangan yang lebih rendah. Berita ekonomi yang tak terduga, meskipun jarang, dapat menyebabkan fluktuasi harga yang tajam. Terakhir, faktor psikologis seperti kurangnya fokus dan kelelahan akibat liburan juga dapat memengaruhi pengambilan keputusan trading.
Strategi Manajemen Risiko yang Tepat
Untuk mengurangi risiko, trader perlu menerapkan strategi manajemen risiko yang komprehensif. Hal ini mencakup penggunaan ukuran posisi yang tepat, penentuan stop loss yang efektif, dan diversifikasi portofolio. Selain itu, memantau pasar secara berkala, meskipun dalam periode liburan, sangat penting untuk mengantisipasi pergerakan harga yang tiba-tiba.
Langkah-langkah Praktis Manajemen Risiko
- Tentukan Ukuran Posisi yang Tepat: Jangan pernah mempertaruhkan lebih dari 1-2% dari modal trading Anda dalam satu transaksi, terutama selama periode liburan dengan likuiditas rendah.
- Gunakan Stop Loss: Pastikan selalu menggunakan stop loss order untuk membatasi potensi kerugian pada setiap transaksi. Letakkan stop loss pada level yang masuk akal berdasarkan analisis teknikal dan fundamental.
- Diversifikasi Portofolio: Jangan hanya berfokus pada satu atau dua pasangan mata uang. Diversifikasi portofolio Anda untuk mengurangi paparan risiko pada satu instrumen atau pasar tertentu.
- Pantau Pasar Secara Berkala: Meskipun sedang liburan, luangkan waktu untuk memantau pasar dan berita ekonomi yang relevan. Respon yang cepat terhadap perubahan pasar sangat penting.
- Hindari Overtrading: Jangan melakukan terlalu banyak transaksi dalam waktu singkat, terutama saat likuiditas pasar terbatas. Bersikaplah sabar dan disiplin dalam mengambil keputusan trading.
Peringatan: Disiplin dan kehati-hatian sangat penting selama periode liburan. Emosi dan kurangnya fokus dapat menyebabkan keputusan trading yang buruk dan kerugian finansial. Tetap berpegang pada rencana trading Anda dan jangan tergoda untuk mengambil risiko yang tidak perlu.
Tabel Strategi Manajemen Risiko
| Strategi | Kelebihan | Kekurangan | Contoh Penerapan |
|---|---|---|---|
| Stop Loss | Membatasi kerugian maksimal | Potensi kehilangan peluang profit jika stop loss terpicu terlalu cepat | Menentukan stop loss 10 pips di bawah harga entry untuk pasangan EUR/USD. |
| Take Profit | Mengunci profit | Potensi kehilangan profit tambahan jika harga terus naik | Menentukan take profit 20 pips di atas harga entry untuk pasangan GBP/JPY. |
| Hedging | Meringankan risiko | Meningkatkan biaya transaksi | Membuka posisi beli dan jual pada pasangan mata uang yang sama untuk mengurangi risiko volatilitas. |
| Manajemen Ukuran Posisi | Membatasi kerugian total | Membatasi potensi profit | Hanya mempertaruhkan 1% dari modal untuk setiap transaksi. |
Sumber Informasi Tambahan
Memantau pasar Forex selama libur Natal 2024 membutuhkan akses ke informasi yang akurat dan terpercaya. Ketepatan informasi akan sangat membantu trader dalam mengambil keputusan yang tepat, meminimalisir risiko, dan meningkatkan peluang profitabilitas. Berikut beberapa sumber informasi yang dapat diandalkan.
Sumber Informasi Kredibel
Beberapa sumber informasi kredibel yang dapat diandalkan oleh trader untuk memantau kondisi pasar Forex selama libur Natal 2024 antara lain:
- Website penyedia data Forex: Situs-situs seperti Investing.com, ForexFactory.com, dan DailyFX menyediakan data pasar real-time, analisis teknis, dan berita ekonomi yang relevan. Informasi ini biasanya diperbarui secara konsisten, bahkan selama periode liburan.
- Platform Trading: Kebanyakan platform trading online menyediakan grafik, indikator teknis, dan berita ekonomi langsung di dalam platform. MetaTrader 4 dan MetaTrader 5, misalnya, menawarkan akses mudah ke informasi pasar yang dibutuhkan.
- Berita ekonomi internasional: Situs berita ekonomi terkemuka seperti Reuters, Bloomberg, dan Yahoo Finance memberikan laporan tentang peristiwa ekonomi global yang berpotensi memengaruhi pasar Forex. Penting untuk memperhatikan rilis data ekonomi penting, bahkan selama periode liburan, karena dapat menyebabkan volatilitas yang signifikan.
Mengakses dan Memanfaatkan Informasi
Untuk mengakses dan memanfaatkan informasi dari sumber-sumber tersebut, trader perlu memahami bagaimana membaca grafik, indikator teknis, dan berita ekonomi. Data real-time dari website penyedia data Forex dapat digunakan untuk memantau pergerakan harga dan volatilitas. Analisis teknis pada platform trading dapat membantu mengidentifikasi pola harga dan sinyal trading potensial. Berita ekonomi dapat digunakan untuk menilai sentimen pasar dan memprediksi pergerakan harga di masa depan.
Pentingnya Riset dan Analisis
Pasar Forex dinamis dan penuh risiko. Riset dan analisis yang teliti sebelum melakukan trading sangat penting untuk meminimalisir kerugian dan meningkatkan peluang keberhasilan. Jangan pernah bertrading tanpa memahami kondisi pasar terkini.
Identifikasi Sinyal Trading yang Valid
Mengidentifikasi sinyal trading yang valid membutuhkan kombinasi analisis teknis dan fundamental. Sebagai contoh, sinyal beli yang valid dapat muncul ketika harga menembus resistance level yang kuat, didukung oleh berita ekonomi positif. Sebaliknya, sinyal jual dapat diidentifikasi ketika harga menembus support level yang kuat, didukung oleh berita ekonomi negatif. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada sinyal yang 100% akurat, dan manajemen risiko tetap krusial.
Diagram Alur Riset dan Analisis Pasar
Berikut adalah diagram alur yang menjelaskan langkah-langkah dalam melakukan riset dan analisis pasar sebelum trading:
- Mengumpulkan Informasi: Mengakses data pasar real-time, berita ekonomi, dan analisis dari sumber terpercaya.
- Analisis Teknis: Menganalisis grafik harga menggunakan indikator teknis seperti Moving Average, RSI, dan MACD untuk mengidentifikasi pola dan tren.
- Analisis Fundamental: Menganalisis berita ekonomi dan peristiwa global yang berpotensi memengaruhi pasar Forex.
- Identifikasi Sinyal Trading: Menggabungkan analisis teknis dan fundamental untuk mengidentifikasi sinyal trading yang potensial.
- Manajemen Risiko: Menentukan ukuran posisi dan stop-loss order untuk meminimalisir kerugian potensial.
- Eksekusi Trading: Membuka posisi trading sesuai dengan sinyal yang teridentifikasi dan rencana manajemen risiko.
- Monitoring dan Evaluasi: Memantau posisi trading dan mengevaluasi kinerja trading secara berkala.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
Libur Natal seringkali menimbulkan kekhawatiran bagi para trader Forex karena aktivitas pasar yang cenderung lebih tenang. Pemahaman yang baik tentang dinamika pasar selama periode ini sangat penting untuk meminimalisir risiko dan mengambil keputusan trading yang tepat. Berikut beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan trader mengenai trading Forex selama libur Natal, beserta jawabannya.
Likuiditas Pasar Selama Libur Natal, Apa saja instrumen Forex yang bisa ditradingkan selama libur Natal 2024?
Likuiditas pasar Forex selama libur Natal umumnya lebih rendah dibandingkan hari-hari biasa. Hal ini disebabkan karena banyak bank dan institusi keuangan mengurangi aktivitas trading mereka, sehingga volume transaksi berkurang. Kondisi ini dapat menyebabkan spread yang lebih lebar dan pergerakan harga yang lebih volatile, meskipun tidak selalu. Perlu diingat, pasar tetap buka, hanya saja volumenya lebih tipis.
Strategi Trading yang Tepat Selama Libur Natal
Strategi trading yang ideal selama libur Natal adalah strategi yang berfokus pada manajemen risiko yang ketat. Hindari melakukan trading dengan volume besar dan pertimbangkan untuk menggunakan stop loss yang lebih ketat daripada biasanya. Memilih instrumen dengan likuiditas tinggi, seperti pasangan mata uang mayor, juga sangat disarankan. Analisis fundamental mungkin kurang relevan karena berita ekonomi cenderung minim selama periode liburan. Fokuslah pada analisis teknikal dan pergerakan harga.
- Menggunakan stop loss yang lebih ketat.
- Memilih instrumen dengan likuiditas tinggi.
- Membatasi ukuran posisi trading.
- Meningkatkan pemantauan pasar.
Contoh Kasus: Pergerakan GBP/USD Selama Libur Natal 2023
Sebagai contoh, pada libur Natal tahun 2023, pasangan mata uang GBP/USD menunjukkan volatilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata harian sepanjang tahun. Meskipun terjadi beberapa pergerakan harga, amplitudonya relatif kecil. Namun, beberapa trader mengalami kerugian karena spread yang lebih lebar dari biasanya, yang mengakibatkan biaya transaksi meningkat. Ini menekankan pentingnya manajemen risiko yang ketat selama periode liburan.
Ringkasan Poin Penting
Likuiditas pasar lebih rendah selama libur Natal, mengakibatkan spread yang lebih lebar dan potensi volatilitas harga. Manajemen risiko yang ketat, termasuk penggunaan stop loss yang lebih kecil dan pemilihan instrumen dengan likuiditas tinggi, sangat penting. Analisis teknikal lebih relevan daripada analisis fundamental selama periode ini. Perhatikan contoh kasus GBP/USD pada Natal 2023 sebagai ilustrasi.
Ilustrasi Perbedaan Trading di Hari Biasa dan Hari Libur
Bayangkan sebuah diagram batang. Sumbu X mewakili waktu (hari biasa vs. hari libur Natal), dan sumbu Y mewakili volume perdagangan. Batang yang mewakili hari biasa akan jauh lebih tinggi dibandingkan batang yang mewakili hari libur Natal. Ini menggambarkan perbedaan volume perdagangan yang signifikan. Selain itu, kita bisa menambahkan garis yang mewakili spread. Garis spread pada hari libur Natal akan lebih tinggi dibandingkan hari biasa, menunjukkan spread yang lebih lebar.
