DIY Lampion Cantik untuk Dekorasi Tahun Baru: Sambut tahun baru dengan nuansa hangat dan meriah melalui keindahan lampion buatan sendiri! Buatlah lampion unik dari bahan daur ulang, ciptakan dekorasi yang ramah lingkungan dan hemat biaya. Panduan lengkap ini akan membimbing Anda langkah demi langkah, dari memilih bahan hingga mendekorasi lampion impian Anda.
Jelajahi berbagai ide kreatif, mulai dari lampion minimalis modern hingga desain unik yang memanfaatkan botol plastik bekas, kertas origami, bambu, dan kain perca. Pelajari teknik dekorasi menarik, seperti melukis dan menempel aksesoris, serta tips keamanan dalam penggunaan lampion. Jadikan perayaan tahun baru Anda lebih berkesan dengan sentuhan personal yang penuh kreativitas.
Ide Kreatif Lampion Tahun Baru: DIY Lampion Cantik Untuk Dekorasi Tahun Baru
Tahun Baru identik dengan suasana gembira dan dekorasi meriah. Lampuion, dengan cahaya lembutnya, mampu menciptakan nuansa hangat dan magis. Berikut beberapa ide kreatif pembuatan lampion Tahun Baru yang bisa Anda coba, memanfaatkan bahan-bahan sederhana dan ramah lingkungan.
Lima Ide Desain Lampion Unik dari Bahan Daur Ulang
Berkreasi dengan barang bekas tak hanya hemat biaya, tetapi juga ramah lingkungan. Berikut beberapa ide lampion dari bahan daur ulang:
- Botol plastik bekas: Potong botol menjadi dua bagian, hias bagian atas dengan cat akrilik dan tempelkan lilin LED di dalamnya.
- Kaleng bekas: Bersihkan kaleng dan beri lubang-lubang kecil untuk membentuk pola. Pasang lilin LED di dalam kaleng.
- Kardus bekas: Potong kardus menjadi bentuk-bentuk geometris, satukan, dan hias dengan kertas berwarna atau pita.
- Kertas koran bekas: Gulung kertas koran membentuk tabung, rekatkan, dan hias dengan cat atau lem warna-warni.
- Botol kaca bekas: Bersihkan botol kaca, hiasi dengan cat dan pita, lalu letakkan lilin LED di dalamnya. Pastikan lilin LED aman digunakan di dalam botol kaca.
Tiga Desain Lampion Minimalis Modern
Untuk dekorasi yang lebih simpel dan elegan, lampion minimalis modern bisa menjadi pilihan. Desainnya yang sederhana tetap mampu memberikan kesan mewah.
- Lampuion kertas putih polos dengan detail potongan laser yang membentuk pola geometris sederhana.
- Lampuion berbentuk kubus dari kayu dengan pencahayaan LED tersembunyi di dalamnya.
- Lampuion dari kain putih tipis dengan rangka kawat yang fleksibel, memberikan kesan melayang dan ringan.
Dua Ide Lampion untuk Dekorasi Ruangan Indoor
Lampuion untuk ruangan dalam perlu mempertimbangkan ukuran dan keamanan. Berikut beberapa ide yang cocok:
- Lampuion gantung berukuran kecil hingga sedang dari bahan kertas atau kain, dengan pencahayaan LED yang lembut.
- Lampuion meja berbentuk unik dan kecil, terbuat dari bahan kaca atau keramik, yang dapat diletakkan di atas meja atau rak buku.
Dua Ide Lampion untuk Dekorasi Eksterior
Lampuion untuk luar ruangan perlu tahan terhadap cuaca dan cukup terang untuk terlihat di malam hari.
- Lampuion dari bahan plastik tahan air dengan lampu LED yang tahan lama dan terang.
- Lampuion dari bambu yang dianyam rapat, dilapisi dengan cat tahan air, dan dilengkapi dengan lampu LED tahan cuaca.
Tiga Teknik Dekorasi Lampion yang Menarik Perhatian
Dengan teknik dekorasi yang tepat, lampion akan semakin memikat. Berikut beberapa tekniknya:
- Teknik quilling: Menggunakan kertas tipis yang digulung membentuk berbagai bentuk dan ditempelkan pada permukaan lampion, menciptakan pola yang rumit dan indah.
- Teknik decoupage: Menempelkan potongan gambar atau kain pada permukaan lampion dengan lem khusus, lalu dilapisi dengan pernis agar tahan lama.
- Teknik painting: Melukis langsung pada permukaan lampion dengan cat akrilik atau cat semprot, menciptakan desain yang unik dan personal.
Bahan dan Alat yang Dibutuhkan
Membuat lampion DIY untuk Tahun Baru membutuhkan persiapan bahan dan alat yang tepat. Pemilihan bahan yang berkualitas dan ramah lingkungan akan menghasilkan lampion yang cantik dan tahan lama, serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Berikut rincian bahan dan alat yang dibutuhkan untuk membuat tiga jenis lampion berbeda, beserta tips memilih bahan berkualitas dengan harga terjangkau.
Jenis Lampion dan Bahannya
Membuat tiga jenis lampion, yaitu lampion kertas krep, lampion bambu, dan lampion botol kaca daur ulang, membutuhkan bahan dan alat yang berbeda. Ketiga jenis lampion ini menawarkan estetika unik dan kesempatan untuk berkreasi.
Dapatkan dokumen lengkap tentang penggunaan DIY hiasan dinding tahun baru 2025 yang efektif.
- Lampton Kertas Krep:Kertas krep berbagai warna, lem kertas, gunting, kawat, lilin atau lampu LED kecil.
- Lampton Bambu:Bambu tipis dan kering, tali atau benang kuat, lem kayu, kertas minyak atau kain tipis untuk melapisi (opsional), lilin atau lampu LED kecil.
- Lampton Botol Kaca Daur Ulang:Botol kaca bekas yang bersih, cat akrilik, kuas, tali atau pita, lilin atau lampu LED kecil, lem tembak (opsional).
Sumber Bahan Alternatif Ramah Lingkungan
Menggunakan bahan alternatif ramah lingkungan merupakan pilihan bijak untuk mengurangi limbah dan dampak negatif terhadap lingkungan. Berikut dua sumber bahan alternatif yang dapat dipertimbangkan:
- Kertas daur ulang:Gunakan kertas daur ulang untuk membuat lampion kertas. Kertas koran bekas, majalah lama, atau kertas kado yang sudah tidak terpakai dapat dimanfaatkan. Ini mengurangi penggunaan kertas baru dan mendukung daur ulang.
- Bambu sisa pemotongan:Jika Anda memiliki akses ke bambu, manfaatkan potongan bambu sisa pemotongan untuk membuat rangka lampion. Ini mengurangi limbah dan memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan.
Langkah Pengadaan Bahan dan Alat
Pengadaan bahan dan alat dapat dilakukan di berbagai tempat. Perencanaan yang matang akan membantu mendapatkan bahan dengan kualitas baik dan harga terjangkau.
- Survei Harga:Bandingkan harga bahan di beberapa toko kerajinan, toko bangunan (untuk bambu), atau toko online. Catat harga dan kualitas bahan dari masing-masing sumber.
- Pembelian Bahan:Setelah membandingkan harga, beli bahan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Prioritaskan bahan berkualitas meskipun sedikit lebih mahal, karena akan mempengaruhi keindahan dan daya tahan lampion.
- Pengadaan Alat:Pastikan alat yang dibutuhkan sudah tersedia. Jika belum, beli alat-alat yang diperlukan di toko peralatan rumah tangga atau toko bangunan.
Perbandingan Harga Bahan, DIY lampion cantik untuk dekorasi tahun baru
Berikut contoh perbandingan harga bahan dari beberapa sumber. Harga dapat bervariasi tergantung lokasi dan waktu pembelian.
Bahan | Sumber | Harga | Keterangan |
---|---|---|---|
Kertas Krep (1 pak) | Toko A | Rp 15.000 | Warna campur |
Kertas Krep (1 pak) | Toko Online B | Rp 12.000 | Warna merah & kuning |
Bambu (1 batang) | Toko Bangunan C | Rp 5.000 | Panjang 1 meter |
Cat Akrilik (1 botol) | Toko Kerajinan D | Rp 20.000 | Warna putih |
Tips Memilih Bahan Berkualitas dengan Harga Terjangkau
Memilih bahan berkualitas dengan harga terjangkau membutuhkan perencanaan dan sedikit riset. Berikut beberapa tips:
- Beli bahan dalam jumlah besar:Membeli bahan dalam jumlah besar biasanya lebih murah daripada membeli sedikit demi sedikit.
- Manfaatkan bahan bekas:Gunakan bahan bekas pakai yang masih layak untuk mengurangi biaya dan mendukung daur ulang.
- Bandingkan harga dari berbagai sumber:Jangan ragu untuk membandingkan harga dari berbagai toko atau penjual online sebelum membeli.
- Pertimbangkan kualitas:Meskipun harga lebih mahal, bahan berkualitas akan menghasilkan lampion yang lebih indah dan tahan lama.
Langkah Pembuatan Lampion
Membuat lampion sendiri adalah kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Anda bisa berkreasi dengan bahan-bahan bekas pakai, mengurangi sampah, dan menghasilkan dekorasi unik untuk Tahun Baru. Berikut beberapa panduan langkah demi langkah untuk membuat lampion dari berbagai bahan.
Tingkatkan wawasan Kamu dengan teknik dan metode dari Dekorasi rumah minimalis untuk tahun baru 2025.
Lampion dari Botol Plastik Bekas
Botol plastik bekas dapat disulap menjadi lampion yang menarik. Prosesnya cukup sederhana dan ramah lingkungan.
- Bersihkan botol plastik bekas dan potong bagian atasnya.
- Buat lubang-lubang kecil di sekeliling botol sebagai ventilasi dan tempat keluarnya cahaya.
- Hias botol dengan cat, stiker, atau pita sesuai selera.
- Masukkan lilin LED atau lampu kecil ke dalam botol.
Lampion dari Kertas Origami
Kertas origami menawarkan fleksibilitas dalam menciptakan lampion dengan berbagai bentuk dan warna. Berikut langkah-langkahnya, bayangkan lipatan dan bentuknya yang presisi dan indah.
- Siapkan beberapa lembar kertas origami dengan warna dan motif yang Anda sukai. Bayangkan kertas-kertas tersebut berkilauan di bawah cahaya.
- Lipat kertas origami mengikuti pola tertentu untuk membentuk kerangka lampion. Anda bisa mencari tutorial lipatan origami lampion di internet untuk panduan yang lebih detail. Bayangkan pola lipatan yang rumit namun menghasilkan bentuk yang elegan.
- Rekatkan bagian-bagian yang telah dilipat untuk membentuk struktur lampion yang kokoh. Bayangkan lem yang merekatkan dengan sempurna, membentuk struktur yang kuat dan tahan lama.
- Setelah rangka lampion selesai, Anda dapat menambahkan detail hiasan seperti pita atau payet. Bayangkan lampion yang berkilauan dengan hiasan yang cantik.
- Pasangkan lampu LED kecil di bagian dalam lampion.
Lampion dari Bambu
Lampion dari bambu menawarkan kesan alami dan tahan lama. Proses pembuatannya membutuhkan sedikit lebih banyak keterampilan.
- Siapkan potongan bambu yang kering dan sudah dibersihkan. Bayangkan bambu-bambu yang kuat dan kokoh, siap membentuk kerangka lampion yang indah.
- Potong dan bentuk potongan bambu sesuai dengan desain lampion yang diinginkan. Anda dapat membuat kerangka berbentuk kubus, silinder, atau bentuk lainnya. Bayangkan bentuk-bentuk geometris yang tercipta dari potongan-potongan bambu.
- Sambungkan potongan bambu menggunakan tali atau kawat. Pastikan sambungan kuat dan kokoh. Bayangkan ikatan yang kuat dan rapi, membuat kerangka lampion menjadi kokoh dan stabil.
- Tambahkan lapisan kertas atau kain tipis di bagian luar kerangka bambu untuk menghasilkan efek cahaya yang lembut. Bayangkan cahaya yang tembus pandang, menciptakan suasana hangat dan nyaman.
- Pasangkan lampu LED atau lilin kecil di dalam lampion.
Lampion dari Kain Perca
Tutorial video singkat ini akan memandu Anda dalam membuat lampion dari kain perca yang unik dan penuh warna. Bayangkan video yang memperlihatkan proses pembuatan lampion dengan detail yang jelas dan mudah diikuti.
- Potong kain perca menjadi potongan-potongan kecil dengan ukuran yang sama. Bayangkan potongan-potongan kain perca yang berwarna-warni dan cerah.
- Jahit potongan kain perca menjadi satu membentuk pola yang diinginkan, seperti lingkaran atau persegi. Bayangkan jahitan yang rapi dan kuat, membentuk pola yang indah dan simetris.
- Gabungkan potongan-potongan kain yang telah dijahit menjadi satu membentuk kerangka lampion. Bayangkan bentuk lampion yang unik dan penuh warna.
- Masukkan lampu LED kecil ke dalam lampion. Bayangkan cahaya yang lembut dan hangat menerangi ruangan.
Lampion dari Kaleng Bekas
Kaleng bekas juga dapat dimanfaatkan menjadi lampion yang menarik. Bayangkan proses kreatif yang mengubah sampah menjadi karya seni yang indah.
- Bersihkan kaleng bekas dan buang labelnya. Bayangkan kaleng yang bersih dan mengkilap, siap untuk dihias.
- Buat lubang-lubang kecil di sekeliling kaleng sebagai ventilasi dan tempat keluarnya cahaya. Bayangkan pola lubang yang unik dan artistik, menciptakan efek cahaya yang menarik.
- Hias kaleng dengan cat, stiker, atau teknik decoupage. Bayangkan kaleng yang dihiasi dengan warna-warna cerah dan motif yang menarik.
- Buat lubang kecil di bagian atas kaleng untuk memasukkan lampu LED atau lilin kecil. Bayangkan cahaya yang keluar dari kaleng, menciptakan suasana yang hangat dan meriah.
Teknik Dekorasi Lampion
Menciptakan lampion cantik untuk dekorasi Tahun Baru membutuhkan sentuhan kreativitas. Berikut beberapa teknik dekorasi yang dapat Anda coba, mulai dari melukis hingga penambahan aksesoris dan penggunaan lampu LED. Dengan sedikit usaha, Anda dapat menghasilkan lampion yang unik dan menambah semarak perayaan.
Ide Dekorasi Lampion dengan Teknik Melukis
Teknik melukis menawarkan fleksibilitas tinggi dalam mempercantik lampion. Berikut lima ide yang bisa Anda eksplorasi:
- Lukisan pemandangan malam Tahun Baru: Gambarkan kembang api, gedung-gedung pencakar langit yang berkilauan, atau siluet pohon pinus yang dihiasi salju.
- Motif geometris: Buat pola-pola geometris sederhana namun elegan, seperti garis-garis, kotak, atau segitiga dengan kombinasi warna yang menarik.
- Lukisan flora dan fauna: Hiasi lampion dengan lukisan bunga-bunga musim dingin, seperti bunga sakura atau poinsettia, atau hewan-hewan yang melambangkan keberuntungan.
- Kaligrafi Tahun Baru: Tuliskan ucapan selamat Tahun Baru atau kata-kata inspiratif dengan kaligrafi indah menggunakan kuas dan cat akrilik.
- Lukisan abstrak: Ekspresikan kreativitas Anda dengan melukis secara abstrak, menggunakan berbagai warna dan tekstur untuk menciptakan efek yang unik.
Teknik Menempelkan Aksesoris pada Lampion
Selain melukis, Anda juga bisa menambahkan aksesoris untuk mempercantik lampion. Berikut tiga teknik yang mudah diterapkan:
- Menggunakan lem tembak: Lem tembak sangat efektif untuk menempelkan aksesoris yang terbuat dari bahan keras seperti kayu, plastik, atau logam. Pastikan untuk bekerja dengan hati-hati agar tidak membakar diri.
- Menggunakan lem perekat: Lem perekat cocok untuk menempelkan aksesoris yang terbuat dari bahan ringan seperti kertas, kain, atau pita. Pastikan lem yang digunakan sudah sesuai dengan bahan aksesoris.
- Menjahit: Untuk aksesoris kain, Anda bisa menjahitnya langsung ke permukaan lampion. Teknik ini memberikan hasil yang rapi dan tahan lama.
Penggunaan Lampu LED pada Lampion
Lampu LED memberikan sentuhan magis pada lampion. Berikut dua contoh penggunaan dan cara pemasangannya:
- Lampu LED string: Lampu LED string yang kecil dan fleksibel dapat ditempelkan di sekeliling lampion untuk menciptakan efek cahaya yang meriah. Pastikan kabel terpasang dengan aman dan tidak menghalangi aksesoris lain.
- Lampu LED tea light: Lampu LED tea light dapat diletakkan di dalam lampion yang berlubang atau transparan, menciptakan cahaya yang lembut dan hangat. Pastikan lampu LED tea light aman digunakan dan tidak menimbulkan risiko kebakaran.
Panduan Penggunaan Cat Akrilik untuk Lampion
Cat akrilik merupakan pilihan yang tepat untuk melukis lampion karena cepat kering, mudah dibersihkan, dan tersedia dalam berbagai warna. Sebelum memulai, pastikan permukaan lampion bersih dan kering. Aplikasikan cat secara merata dengan kuas atau spons. Untuk hasil yang lebih maksimal, aplikasikan beberapa lapisan tipis, biarkan setiap lapisan kering sebelum mengaplikasikan lapisan berikutnya.
Ingatlah untuk klik Dekorasi jendela rumah bernuansa tahun baru untuk memahami detail topik Dekorasi jendela rumah bernuansa tahun baru yang lebih lengkap.
Contoh Tata Letak Dekorasi Lampion
Berikut contoh tata letak dekorasi lampion untuk ruang tamu dan teras rumah:
Lampion besar diletakkan di tengah ruang tamu, dihiasi dengan lampu LED berwarna hangat.
Lampion kecil digantung di sepanjang teras, menciptakan suasana yang meriah. Beberapa lampion bisa diberi motif salju atau bintang untuk menambah nuansa Tahun Baru.
Pelajari aspek vital yang membuat Ide kreatif dekorasi ruang tamu untuk tahun baru menjadi pilihan utama.
Tips Keamanan dan Perawatan Lampion
Membuat dan memasang lampion menambah keceriaan perayaan Tahun Baru. Namun, keamanan dan perawatan yang tepat sangat penting untuk memastikan keindahan lampion tetap terjaga dan mencegah kecelakaan. Berikut beberapa tips penting yang perlu diperhatikan.
Lima Tips Keamanan Penggunaan Lampion
Keamanan penggunaan lampion, terutama yang menggunakan api, harus diprioritaskan. Ketidakhati-hatian dapat menyebabkan kebakaran kecil hingga yang lebih besar. Berikut lima tips untuk memastikan keamanan:
- Jangan pernah meninggalkan lampion yang menyala tanpa pengawasan. Selalu ada orang dewasa yang mengawasi, terutama jika ada anak-anak di sekitar.
- Letakkan lampion di permukaan yang stabil dan tahan api, jauh dari bahan yang mudah terbakar seperti tirai, kertas, atau furnitur.
- Gunakan lilin atau lampu dengan ukuran yang sesuai dengan ukuran lampion. Lilin yang terlalu besar dapat menyebabkan kebakaran, sementara lampu yang terlalu kecil mungkin tidak cukup terang.
- Pastikan lampion diletakkan di tempat yang terhindar dari angin kencang. Angin dapat menyebabkan lampion terbalik atau jatuh, menimbulkan risiko kebakaran.
- Jika menggunakan lampion listrik, pastikan kabel dalam kondisi baik dan tidak ada bagian yang terkelupas. Jangan gunakan lampion listrik yang rusak.
Cara Merawat Lampion Agar Awet dan Tahan Lama
Dengan perawatan yang tepat, lampion buatan tangan Anda dapat bertahan selama bertahun-tahun dan menjadi kenangan berharga. Perawatan yang sederhana dapat memperpanjang usia pakai lampion.
- Setelah digunakan, bersihkan lampion dari debu dan kotoran dengan kain lembut dan kering. Hindari penggunaan air, kecuali jika terbuat dari bahan yang tahan air.
- Simpan lampion di tempat yang kering dan sejuk, terhindar dari sinar matahari langsung dan kelembapan. Kotak penyimpanan yang dilapisi kertas akan membantu melindungi lampion dari debu dan kerusakan.
- Untuk lampion berbahan kertas, pertimbangkan untuk melapisi permukaannya dengan lapisan pelindung tipis (seperti vernis) setelah kering, sebelum disimpan. Hal ini akan meningkatkan ketahanan terhadap kelembapan dan kerusakan.
- Periksa secara berkala kondisi lampion, terutama bagian yang rapuh atau mudah rusak, sebelum disimpan untuk tahun berikutnya. Lakukan perbaikan kecil jika diperlukan.
- Hindari menyimpan lampion di tempat yang lembap atau terkena langsung sinar matahari karena dapat menyebabkan perubahan warna dan kerusakan material.
Panduan Penyimpanan Lampion Setelah Digunakan
Penyimpanan yang tepat akan menjaga kondisi lampion agar tetap baik hingga tahun berikutnya. Berikut panduan penyimpanan yang efektif:
- Bersihkan lampion dengan hati-hati dari debu dan kotoran.
- Biarkan lampion benar-benar kering sebelum disimpan.
- Bungkus lampion dengan kertas tisu atau kain lembut untuk melindungi dari goresan.
- Simpan lampion dalam kotak kardus atau wadah penyimpanan yang sesuai, di tempat yang kering dan sejuk, terhindar dari sinar matahari langsung dan kelembapan.
- Jika lampion memiliki bagian-bagian yang dapat dilepas, simpan secara terpisah dengan aman.
Potensi Bahaya Penggunaan Lampion dan Cara Mengatasinya
Meskipun indah, penggunaan lampion berpotensi menimbulkan bahaya jika tidak hati-hati. Mengenali potensi bahaya dan cara mengatasinya sangat penting.
Potensi Bahaya | Cara Mengatasi |
---|---|
Kebakaran akibat lilin atau lampu yang terlalu dekat dengan bahan yang mudah terbakar | Gunakan lilin atau lampu dengan ukuran yang sesuai, letakkan lampion di permukaan yang stabil dan jauh dari bahan yang mudah terbakar. |
Lampion jatuh dan pecah | Pastikan lampion diletakkan di tempat yang stabil dan terhindar dari angin kencang. |
Terbakar akibat kontak langsung dengan lilin atau lampu | Jangan menyentuh lilin atau lampu yang menyala. Awasi anak-anak agar tidak bermain-main dengan lampion yang menyala. |
Kabel listrik yang rusak pada lampion listrik | Jangan gunakan lampion listrik yang rusak. Periksa kondisi kabel sebelum digunakan. |
Luka bakar akibat panas dari lilin atau lampu | Selalu berhati-hati saat memegang atau memindahkan lampion yang menyala. Gunakan sarung tangan jika diperlukan. |
Pertanyaan Umum tentang Keamanan dan Perawatan Lampion
Berikut beberapa pertanyaan umum mengenai keamanan dan perawatan lampion beserta jawabannya:
- Berapa lama lilin yang aman digunakan di dalam lampion?Gunakan lilin dengan waktu bakar yang sesuai dengan waktu penggunaan lampion dan selalu awasi.
- Bagaimana cara membersihkan lampion yang terbuat dari kain?Bersihkan dengan kain lembut dan kering. Hindari penggunaan air kecuali jika kain tersebut tahan air.
- Apa yang harus dilakukan jika lampion terbakar?Matikan api dengan segera menggunakan alat pemadam kebakaran atau pasir. Hubungi pemadam kebakaran jika api tidak dapat dipadamkan.
- Bagaimana cara menyimpan lampion yang terbuat dari bahan yang mudah rusak?Simpan di tempat yang kering, sejuk, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Bungkus dengan kain lembut untuk mencegah kerusakan.
- Apakah lampion listrik lebih aman daripada lampion dengan lilin?Lampion listrik umumnya lebih aman daripada lampion dengan lilin, tetapi tetap perlu dijaga agar kabel tidak rusak dan digunakan sesuai petunjuk.
FAQ dan Informasi Bermanfaat
Apakah lampion dari botol plastik aman digunakan di luar ruangan?
Ya, asalkan botol plastik dibersihkan dan dikeringkan dengan sempurna sebelum digunakan. Hindari penggunaan lilin di dalamnya dan lebih baik gunakan lampu LED.
Bagaimana cara membersihkan lampion setelah digunakan?
Bersihkan lampion dengan kain lembut dan lap kering. Untuk lampion dari bahan kain, cuci dengan air dingin dan deterjen lembut, lalu keringkan di tempat teduh.
Apa yang harus dilakukan jika lampu LED pada lampion mati?
Ganti baterai atau lampu LED dengan yang baru. Pastikan koneksi kabel terpasang dengan benar.
Bahan apa yang paling mudah ditemukan untuk membuat lampion?
Kertas krep dan botol plastik bekas mudah ditemukan dan relatif murah.