Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak? Simak Faktanya

Pensiunan Dapat THR Maret 2025? Mitos atau Fakta?

Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak – Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para pensiunan di Indonesia selalu menjadi topik yang menarik perhatian menjelang hari raya keagamaan. Adanya anggapan bahwa THR hanya untuk pekerja aktif seringkali menimbulkan kebingungan dan pertanyaan. Artikel ini akan menguraikan regulasi THR untuk pensiunan, baik PNS maupun swasta, serta memberikan gambaran umum terkait penerapannya di beberapa kota besar di Indonesia.

Isi

Pertanyaan mengenai pensiunan mendapat THR Maret 2025 atau tidak, sebenarnya bergantung pada regulasi yang berlaku. Namun, terlepas dari itu, penting untuk mengetahui bahwa pembayaran THR bagi pekerja aktif memiliki tenggat waktu. Informasi lebih detail mengenai kapan THR Maret 2025 harus dibayarkan paling lambat bisa Anda temukan di sini: THR Maret 2025 Harus Dibayarkan Paling Lambat.

Dengan mengetahui tenggat waktu tersebut, kita bisa lebih memahami konteks regulasi THR dan bagaimana hal ini mungkin berkaitan dengan hak pensiunan terkait THR. Jadi, kembali ke pertanyaan awal, kepastian pensiunan mendapat THR Maret 2025 atau tidak, tetap perlu ditelusuri lebih lanjut melalui peraturan yang berlaku.

Regulasi THR untuk Pensiunan di Indonesia

Regulasi THR untuk pensiunan di Indonesia diatur secara terpisah untuk PNS dan pensiunan swasta. PNS pensiunan umumnya mendapatkan THR berdasarkan peraturan pemerintah yang berlaku setiap tahunnya, sedangkan pensiunan swasta penerimaan THR-nya bergantung pada kebijakan perusahaan tempat mereka sebelumnya bekerja. Tidak ada regulasi nasional yang secara khusus mengatur THR untuk seluruh pensiunan swasta.

Pertanyaan mengenai pensiunan mendapatkan THR Maret 2025 atau tidak, sebenarnya cukup kompleks. Hal ini bergantung pada kebijakan masing-masing instansi. Namun, selain itu, ada hal penting lain yang perlu diperhatikan, yaitu mengenai pajak. Jika memang mendapatkan THR, perlu diketahui bahwa THR Maret 2025 kemungkinan besar akan dikenakan pajak PPh 21, seperti yang dijelaskan lebih lanjut di artikel ini: THR Maret 2025 Kena Pajak Pph 21.

Oleh karena itu, perlu diantisipasi adanya pemotongan pajak tersebut dalam penghitungan THR pensiunan. Jadi, besarnya THR yang diterima pensiunan bisa jadi berbeda dari total yang seharusnya diterima sebelum pajak.

Perbedaan Regulasi THR PNS Pensiunan dan Pensiunan Swasta

Perbedaan utama terletak pada kepastian dan sumber pendanaan. PNS pensiunan memiliki kepastian penerimaan THR karena diatur dalam peraturan pemerintah, sedangkan pensiunan swasta kepastiannya bergantung pada kebijakan perusahaan masing-masing. Besaran THR PNS pensiunan biasanya dihitung berdasarkan gaji pensiun terakhir mereka, sementara untuk pensiunan swasta besarannya bervariasi dan ditentukan oleh perusahaan.

Pertanyaan mengenai pensiunan dapat THR Maret 2025 atau tidak memang menarik. Kebijakannya mungkin berbeda dengan karyawan aktif. Namun, jika pensiunan beruntung menerima THR, penting juga untuk mengetahui besaran pajak yang harus dibayarkan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Pajak THR Maret 2025 berapa persen , silakan cek tautan tersebut. Dengan begitu, Anda bisa memperkirakan besaran THR bersih yang akan diterima, baik Anda seorang pensiunan maupun karyawan aktif.

Jadi, kembali ke pertanyaan awal, kepastian pensiunan menerima THR Maret 2025 masih perlu diklarifikasi lebih lanjut melalui sumber resmi.

Sumber Informasi Terpercaya Mengenai THR Pensiunan

Informasi terpercaya mengenai THR pensiunan dapat diperoleh dari beberapa sumber, antara lain situs resmi Kementerian Keuangan, website Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk PNS, dan situs resmi perusahaan tempat pensiunan tersebut sebelumnya bekerja (untuk pensiunan swasta). Selain itu, konsultasi langsung dengan bagian kepegawaian atau bagian terkait di instansi/perusahaan juga dapat menjadi sumber informasi yang akurat.

Perbandingan Regulasi THR Pensiunan di Beberapa Kota Besar di Indonesia

Data mengenai besaran THR pensiunan dan penerapannya di berbagai kota besar di Indonesia sangat dinamis dan bervariasi, sehingga sulit untuk membuat tabel perbandingan yang akurat dan komprehensif. Besaran THR sangat bergantung pada kebijakan pemerintah daerah, jenis pensiun (PNS atau swasta), dan masa kerja. Informasi ini lebih tepat didapatkan dari sumber-sumber resmi di masing-masing daerah.

Kota Tahun Penerapan Besaran THR (Contoh) Instansi Terkait
Jakarta Bervariasi Bergantung pada kebijakan pemerintah daerah dan jenis pensiun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, instansi terkait
Surabaya Bervariasi Bergantung pada kebijakan pemerintah daerah dan jenis pensiun Pemerintah Kota Surabaya, instansi terkait
Bandung Bervariasi Bergantung pada kebijakan pemerintah daerah dan jenis pensiun Pemerintah Kota Bandung, instansi terkait
Medan Bervariasi Bergantung pada kebijakan pemerintah daerah dan jenis pensiun Pemerintah Kota Medan, instansi terkait

Ilustrasi Perbedaan Besaran THR Pensiunan PNS dan Pensiunan Swasta

Ilustrasi ini menggambarkan perbedaan potensial, bukan angka pasti. Besaran THR sangat bervariasi tergantung banyak faktor. Misalnya, pensiunan PNS golongan IV dengan masa kerja 30 tahun mungkin menerima THR lebih besar dibandingkan pensiunan swasta dengan masa kerja yang sama, karena THR PNS didasarkan pada gaji pensiun yang terstruktur. Sebaliknya, pensiunan swasta yang sebelumnya bekerja di perusahaan besar dengan sistem benefit yang baik mungkin menerima THR yang jumlahnya mendekati atau bahkan melebihi pensiunan PNS golongan rendah. Perbedaan ini terutama disebabkan oleh skema penggajian dan sistem benefit yang berbeda antara sektor publik dan swasta.

Pertanyaan mengenai pensiunan menerima THR Maret 2025 atau tidak, memang cukup sering muncul. Hal ini tentu berkaitan dengan besaran THR yang diterima dan bagaimana perhitungan pajak yang dikenakan. Nah, untuk memahami perhitungan pajak THR tersebut, Anda bisa mengunjungi panduan lengkapnya di sini: Cara Hitung Pajak THR Maret 2025. Dengan memahami perhitungan pajak, Anda bisa lebih siap dalam mengelola keuangan setelah menerima THR, terlepas dari status pensiunan atau bukan yang menentukan apakah Anda berhak menerima THR Maret 2025.

Sebagai contoh ilustrasi, bayangkan sebuah grafik batang. Sumbu X mewakili golongan pensiun (dari I hingga IV), dan sumbu Y mewakili besaran THR. Batang untuk PNS akan cenderung lebih tinggi dan konsisten kenaikannya antar golongan, sedangkan batang untuk pensiunan swasta akan lebih bervariasi, dengan beberapa batang mungkin lebih tinggi dari PNS golongan rendah, tetapi beberapa lainnya jauh lebih rendah. Perbedaan masa kerja juga akan mempengaruhi tinggi batang grafik, baik untuk PNS maupun swasta, dengan masa kerja yang lebih panjang cenderung menghasilkan THR yang lebih besar.

Kapan Pensiunan Menerima THR Maret 2025?

Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan hak yang dinantikan setiap tahun oleh para pensiunan. Penerimaan THR ini memberikan tambahan penghasilan yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan menjelang hari raya. Berikut informasi mengenai pencairan THR untuk pensiunan di tahun 2025, dengan catatan bahwa informasi ini bersifat umum dan jadwal pasti akan diumumkan lebih lanjut oleh instansi terkait.

Jadwal Pencairan THR Pensiunan 2025

Pemerintah biasanya menetapkan jadwal pencairan THR beberapa bulan sebelum hari raya. Untuk tahun 2025, diperkirakan pencairan THR bagi pensiunan akan dilakukan sekitar bulan Maret, mengingat perayaan hari raya keagamaan besar di Indonesia biasanya jatuh pada bulan tersebut. Namun, waktu pasti pencairan akan diumumkan secara resmi oleh instansi terkait, baik itu Kementerian Keuangan, BUMN, atau pihak swasta yang bersangkutan. Pensiunan diharapkan untuk memantau informasi resmi dari instansi masing-masing.

Pertanyaan mengenai pensiunan dapat THR Maret 2025 atau tidak, sebenarnya bergantung pada regulasi yang berlaku. Untuk memastikannya, kita perlu memahami terlebih dahulu apakah THR Maret 2025 itu wajib diberikan kepada seluruh pekerja, termasuk pensiunan. Hal ini dapat Anda cari tahu lebih lanjut melalui artikel ini: Apakah THR Maret 2025 Itu Wajib. Setelah memahami kewajiban pemberian THR, baru kita bisa memastikan apakah pensiunan termasuk kategori penerima atau tidak.

Kesimpulannya, kejelasan mengenai THR untuk pensiunan bergantung pada pemahaman aturan mengenai kewajiban pemberian THR itu sendiri.

Proses Pencairan THR Pensiunan Berbagai Sektor

Proses pencairan THR bagi pensiunan berbeda-beda tergantung sektornya. Berikut gambaran umum prosesnya:

  • PNS: Pencairan THR PNS biasanya dilakukan melalui rekening masing-masing pensiunan yang terdaftar di sistem kepegawaian. Prosesnya relatif terpusat dan dikelola oleh pemerintah.
  • BUMN: Proses pencairan THR pensiunan BUMN umumnya diatur oleh masing-masing perusahaan BUMN. Mekanisme pencairan bisa melalui transfer bank atau mekanisme lain yang ditetapkan perusahaan.
  • Swasta: Untuk pensiunan swasta, mekanisme pencairan THR diatur berdasarkan kesepakatan antara perusahaan dan pensiunan saat masih aktif bekerja. Beberapa perusahaan mungkin tetap memberikan THR, sementara yang lain mungkin tidak.

Poin Penting Terkait Pencairan THR Pensiunan

Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan oleh para pensiunan terkait pencairan THR:

  • Selalu memantau informasi resmi dari instansi atau perusahaan terkait mengenai jadwal dan mekanisme pencairan THR.
  • Pastikan data pribadi dan rekening bank yang terdaftar sudah benar dan update.
  • Jika terdapat kendala atau pertanyaan, segera hubungi pihak yang berwenang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
  • Simpan bukti-bukti transaksi pencairan THR sebagai arsip.

Kutipan Peraturan Pemerintah Terkait THR Pensiunan

“Pemerintah akan senantiasa berupaya untuk memastikan hak-hak pensiunan, termasuk THR, dapat dibayarkan tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” (Contoh kutipan – perlu diganti dengan kutipan resmi dari peraturan pemerintah yang sebenarnya)

Langkah-langkah Memastikan Penerimaan THR

Untuk memastikan penerimaan THR, pensiunan dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Memeriksa secara berkala informasi resmi dari instansi/perusahaan terkait melalui website resmi atau media komunikasi lainnya.
  2. Memastikan data diri dan rekening bank yang terdaftar sudah benar dan up-to-date.
  3. Menghubungi pihak yang berwenang jika terdapat kendala atau pertanyaan.
  4. Menyimpan bukti-bukti transaksi pencairan THR sebagai arsip.

Persyaratan Penerima THR Pensiunan Maret 2025

Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Penerimaan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi pensiunan di bulan Maret 2025 diatur oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku. Peraturan ini mengatur persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh seluruh pensiunan, baik dari sektor publik (PNS) maupun swasta, untuk berhak menerima THR. Perbedaan persyaratan antara kedua sektor tersebut terletak pada lembaga atau instansi yang bertanggung jawab atas pencairan THR dan beberapa dokumen pendukung yang dibutuhkan.

Pertanyaan mengenai pensiunan dapat THR Maret 2025 atau tidak memang menarik banyak perhatian. Kebijakan pemerintah terkait hal ini tentu perlu ditelusuri lebih lanjut. Bicara soal Maret 2025, ada yang bilang singkatannya bikin baper, lho! Simak saja artikel ini Singkatan THR Maret 2025 Bikin Baper untuk informasi selengkapnya. Kembali ke topik utama, kejelasan mengenai THR bagi pensiunan di bulan Maret 2025 sangat penting untuk memastikan hak mereka terpenuhi.

Semoga informasi resmi segera tersedia.

Persyaratan Umum Penerima THR Pensiunan

Secara umum, pensiunan yang berhak menerima THR harus memenuhi beberapa persyaratan dasar. Persyaratan ini bertujuan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran THR. Hal ini juga mencegah penyalahgunaan dan memastikan hanya pensiunan yang berhak yang menerima manfaat tersebut. Kejelasan persyaratan ini sangat penting untuk menghindari keraguan dan permasalahan di kemudian hari.

  • Terdaftar sebagai pensiunan resmi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • Memiliki masa kerja minimal sesuai dengan ketentuan yang berlaku (variasi ketentuan ini dapat berbeda antara PNS dan pensiunan swasta).
  • Tidak sedang menjalani hukuman penjara atau sanksi administratif yang membatalkan haknya menerima THR.
  • Data kependudukan dan data kepegawaian (jika berlaku) tetap valid dan terupdate.

Perbedaan Persyaratan THR Pensiunan PNS dan Swasta

Meskipun persyaratan umum pada dasarnya sama, terdapat perbedaan dalam hal administrasi dan dokumen yang dibutuhkan antara pensiunan PNS dan pensiunan swasta. Perbedaan ini terutama disebabkan oleh perbedaan pengelolaan data dan sistem pembayaran THR di kedua sektor tersebut.

  • Pensiunan PNS: Biasanya diatur oleh Kementerian Keuangan atau instansi terkait dan memerlukan verifikasi data melalui sistem kepegawaian pemerintah. Prosesnya umumnya lebih terstruktur dan terintegrasi.
  • Pensiunan Swasta: Tergantung pada kebijakan perusahaan masing-masing dan diatur dalam perjanjian kerja atau peraturan perusahaan. Prosesnya lebih beragam dan bergantung pada sistem administrasi perusahaan yang bersangkutan.

Dokumen yang Diperlukan untuk Klaim THR Pensiunan

Dokumen yang dibutuhkan untuk mengklaim THR bervariasi tergantung pada jenis pensiunan (PNS atau swasta) dan kebijakan instansi atau perusahaan yang bersangkutan. Namun, beberapa dokumen umum biasanya diperlukan untuk memvalidasi identitas dan status pensiunan.

  • Kartu Pensiun
  • KTP
  • Surat keterangan pensiun dari instansi/perusahaan terkait
  • Buku rekening bank yang aktif
  • Dokumen pendukung lainnya (dapat bervariasi, misalnya surat keterangan sehat dari dokter, jika dibutuhkan).

Alur Pengajuan dan Pencairan THR Pensiunan

Berikut ini adalah gambaran umum alur pengajuan dan pencairan THR pensiunan. Alur ini dapat bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing instansi atau perusahaan.

Berikut flowchart (ilustrasi deskriptif, bukan gambar):

  1. Pengajuan: Pensiunan mengajukan permohonan THR melalui jalur yang ditentukan (online atau offline).
  2. Verifikasi: Instansi/perusahaan memverifikasi data dan dokumen pensiunan.
  3. Proses Pencairan: Setelah verifikasi selesai dan data valid, proses pencairan THR dimulai.
  4. Pencairan: THR ditransfer ke rekening bank pensiunan.

Sanksi bagi Perusahaan yang Tidak Memberikan THR Pensiunan

Perusahaan yang tidak memberikan THR kepada pensiunan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dapat dikenakan sanksi administratif dan/atau hukum. Sanksi ini bertujuan untuk melindungi hak-hak pekerja dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan. Besaran sanksi dapat bervariasi tergantung pada peraturan yang berlaku dan tingkat pelanggaran.

  • Denda administratif.
  • Tuntutan hukum dari pensiunan yang dirugikan.
  • Sanksi lainnya sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Besaran THR Pensiunan Maret 2025: Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan hak bagi seluruh pekerja, termasuk pensiunan. Pemerintah setiap tahunnya menetapkan kebijakan terkait besaran dan pencairan THR. Artikel ini akan membahas besaran THR pensiunan yang diperkirakan akan diterima pada Maret 2025, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta memberikan beberapa contoh perhitungan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besaran THR Pensiunan

Besaran THR pensiunan tidaklah seragam. Beberapa faktor penting yang menentukan besaran THR meliputi gaji pokok pensiunan, masa kerja, dan kebijakan pemerintah yang berlaku pada tahun tersebut. Gaji pokok yang lebih tinggi akan berdampak pada besaran THR yang diterima. Semakin lama masa kerja, potensi tambahan penghasilan seperti tunjangan masa kerja juga akan mempengaruhi jumlah THR.

Contoh Perhitungan Besaran THR untuk Beberapa Golongan Pensiunan

Berikut ini beberapa contoh perhitungan THR pensiunan dengan asumsi tertentu. Perlu diingat bahwa angka-angka ini bersifat ilustrasi dan dapat berbeda tergantung kebijakan pemerintah dan data pensiunan masing-masing.

  • Pensiunan Golongan I (dengan gaji pokok Rp 5.000.000 dan masa kerja 25 tahun): Asumsikan THR dihitung berdasarkan gaji pokok ditambah tunjangan masa kerja sebesar 10% dari gaji pokok. Maka THR = Rp 5.000.000 + (10% x Rp 5.000.000) = Rp 5.500.000.
  • Pensiunan Golongan II (dengan gaji pokok Rp 7.000.000 dan masa kerja 30 tahun): Dengan asumsi yang sama, THR = Rp 7.000.000 + (10% x Rp 7.000.000) = Rp 7.700.000.
  • Pensiunan Golongan III (dengan gaji pokok Rp 3.000.000 dan masa kerja 15 tahun): Dengan asumsi yang sama, THR = Rp 3.000.000 + (10% x Rp 3.000.000) = Rp 3.300.000.

Perbandingan Besaran THR Pensiunan di Tahun 2025 dengan Tahun Sebelumnya

Perbandingan besaran THR pensiunan antara tahun 2025 dengan tahun-tahun sebelumnya akan bergantung pada kebijakan pemerintah yang berlaku. Kemungkinan akan terjadi penyesuaian berdasarkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Data pasti mengenai perbandingan ini baru dapat diketahui mendekati bulan pencairan THR.

Tabel Besaran THR Pensiunan Berdasarkan Golongan dan Masa Kerja

Tabel berikut merupakan ilustrasi dan belum tentu mencerminkan besaran THR yang sebenarnya. Angka-angka ini hanya untuk tujuan demonstrasi.

Golongan Masa Kerja (Tahun) Gaji Pokok (Ilustrasi) THR (Ilustrasi)
I 20 Rp 4.500.000 Rp 5.000.000
II 30 Rp 6.000.000 Rp 6.600.000
III 15 Rp 3.500.000 Rp 3.850.000

Demonstrasi Perhitungan THR Pensiunan dengan Skenario yang Berbeda

Berikut demonstrasi perhitungan THR dengan skenario masa kerja berbeda, menggunakan asumsi persentase tambahan penghasilan berdasarkan masa kerja.

  • Pensiunan dengan masa kerja 20 tahun: Asumsikan gaji pokok Rp 5.000.000 dan tambahan 5% dari gaji pokok untuk setiap 5 tahun masa kerja. Maka tambahan penghasilan adalah (20/5) * 5% * Rp 5.000.000 = Rp 1.000.000. Total THR = Rp 5.000.000 + Rp 1.000.000 = Rp 6.000.000
  • Pensiunan dengan masa kerja 30 tahun: Dengan asumsi yang sama, tambahan penghasilan adalah (30/5) * 5% * Rp 5.000.000 = Rp 1.500.000. Total THR = Rp 5.000.000 + Rp 1.500.000 = Rp 6.500.000

Pertanyaan Umum Seputar THR Pensiunan Maret 2025

Menjelang bulan Maret 2025, banyak pensiunan yang menantikan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR). Untuk memastikan proses pencairan berjalan lancar dan menjawab berbagai pertanyaan yang mungkin muncul, berikut beberapa informasi penting seputar THR pensiunan.

Hak Pensiunan Mendapatkan THR

Kebijakan mengenai pemberian THR kepada pensiunan umumnya diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Secara umum, pensiunan yang telah memenuhi persyaratan administrasi dan masa kerja tertentu berhak menerima THR. Namun, perlu dicek kembali peraturan yang berlaku di instansi masing-masing untuk detail persyaratannya. Informasi lebih lanjut bisa didapatkan melalui bagian kepegawaian atau instansi terkait tempat pensiunan tersebut sebelumnya bertugas.

Prosedur Pengaduan THR yang Tidak Diterima

Jika THR tidak diterima sesuai jadwal yang telah ditentukan, pensiunan dapat mengajukan pengaduan. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan konfirmasi ke bagian kepegawaian atau instansi terkait untuk mengetahui penyebab keterlambatan atau kegagalan pencairan. Jika masalah tetap belum terselesaikan, pengaduan dapat diajukan secara tertulis dengan melampirkan bukti-bukti yang relevan, seperti surat keputusan pensiun dan bukti identitas. Saluran pengaduan bisa berupa pengaduan tertulis, melalui telepon, atau jalur resmi lainnya yang tersedia.

Penanganan THR yang Tidak Sesuai Perhitungan, Pensiunan Dapat THR Maret 2025 Tidak

Jika besaran THR yang diterima tidak sesuai dengan perhitungan yang seharusnya, pensiunan perlu melakukan pengecekan ulang terhadap dasar perhitungan THR yang telah ditetapkan. Bandingkan angka yang diterima dengan perhitungan yang didasarkan pada peraturan yang berlaku dan gaji pensiun yang diterima. Jika terdapat perbedaan, segera hubungi bagian kepegawaian atau instansi terkait untuk meminta klarifikasi dan koreksi. Siapkan bukti-bukti yang diperlukan untuk memperkuat klaim.

Sumber Informasi Terbaru THR Pensiunan

Informasi terbaru mengenai THR pensiunan dapat diperoleh dari berbagai sumber terpercaya. Website resmi instansi terkait, media massa nasional, serta bagian kepegawaian tempat pensiunan sebelumnya bertugas, merupakan sumber informasi yang dapat diandalkan. Penting untuk selalu mengecek informasi dari sumber-sumber tersebut secara berkala untuk mendapatkan update terbaru.

Perbedaan Besaran THR Antar Daerah

Besaran THR untuk pensiunan umumnya mengikuti peraturan yang berlaku secara nasional. Meskipun demikian, ada kemungkinan perbedaan kecil yang mungkin terjadi antar daerah, terutama yang berkaitan dengan komponen tambahan atau insentif lokal. Perbedaan ini biasanya dijelaskan secara rinci dalam peraturan daerah atau surat edaran yang dikeluarkan oleh instansi terkait di masing-masing daerah. Pensiunan perlu merujuk pada peraturan yang berlaku di daerah tempat mereka berdomisili.

About victory