Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025 Panduan Lengkap

Pendahuluan Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025

Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan hak pekerja yang diberikan menjelang hari raya keagamaan. Pemberian THR ini wajib dipotong Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21) sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025 dirancang untuk mempermudah perhitungan pajak ini agar tepat dan akurat, sehingga baik perusahaan maupun karyawan terhindar dari masalah perpajakan.

Isi

Menghitung PPh 21 THR dengan tepat sangat penting untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan. Perhitungan yang salah dapat mengakibatkan denda atau sanksi administrasi bagi perusahaan. Bagi karyawan, perhitungan yang akurat memastikan mereka menerima THR sesuai dengan hak mereka setelah dipotong pajak.

Gambaran Umum Kalkulator PPh 21 THR dan Manfaatnya

Kalkulator PPh 21 THR merupakan alat bantu yang dirancang untuk menghitung besarnya pajak yang harus dipotong dari THR karyawan. Kalkulator ini biasanya menggunakan input data seperti jumlah THR bruto, status perkawinan, jumlah tanggungan, dan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) untuk menghitung PPh 21 yang terutang. Manfaat utama kalkulator ini adalah efisiensi waktu dan akurasi perhitungan, mengurangi risiko kesalahan manual dalam menghitung pajak.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perhitungan PPh 21 THR Maret 2025

Beberapa faktor penting yang memengaruhi perhitungan PPh 21 THR meliputi:

  • Jumlah THR bruto yang diterima karyawan.
  • Status perkawinan karyawan (kawin atau belum kawin).
  • Jumlah tanggungan yang dimiliki karyawan.
  • Besarnya PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) yang berlaku. PTKP ini dapat berubah sesuai dengan peraturan perpajakan terbaru.
  • Tarif PPh 21 yang berlaku. Tarif ini dapat mengalami perubahan sesuai dengan peraturan pemerintah.

Perubahan Regulasi Terkait PPh 21 THR

Peraturan perpajakan terkait PPh 21 THR dapat berubah dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, penting untuk selalu mengacu pada peraturan perpajakan terbaru yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Perubahan regulasi ini bisa meliputi perubahan tarif pajak, PTKP, atau mekanisme perhitungan lainnya. Untuk memastikan perhitungan yang akurat, disarankan untuk selalu menggunakan kalkulator PPh 21 THR yang telah diperbarui sesuai dengan regulasi terbaru. Sebagai contoh, jika ada perubahan pada tarif PPh 21 pada tahun 2025, maka kalkulator yang digunakan harus memperhitungkan tarif terbaru tersebut. Ketidaksesuaian dengan regulasi terbaru dapat berakibat pada perhitungan yang salah.

Memprediksi PPh 21 THR Maret 2025 memang perlu ketelitian, untungnya ada kalkulator online yang mempermudah perhitungan. Namun, sebelum menghitung PPh 21 THR Anda, ada baiknya kita juga mempertimbangkan kelompok lain. Pertanyaan penting yang mungkin muncul adalah, apakah pensiunan juga mendapatkan THR Maret 2025? Untuk informasi lebih lanjut mengenai hal ini, silakan kunjungi Apakah Pensiunan Dapat THR Maret 2025.

Setelah mengetahui informasi tersebut, Anda bisa kembali fokus pada perhitungan PPh 21 THR Maret 2025 Anda dengan lebih tepat.

Cara Menghitung PPh 21 THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Menghitung PPh 21 THR Maret 2025 memerlukan pemahaman yang baik mengenai komponen penghasilan yang dikenakan pajak dan aturan perpajakan yang berlaku. Proses perhitungannya sendiri terbilang sistematis, namun tetap perlu ketelitian agar hasil perhitungan akurat. Berikut uraian langkah-langkahnya.

Menghitung PPh 21 THR Maret 2025 memang sedikit rumit, namun adanya Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025 bisa membantu mempermudah proses perhitungan pajak. Ingat, THR Maret 2025 juga dikenakan pajak PPh 21, seperti yang dijelaskan lebih lanjut di artikel ini: THR Maret 2025 Kena Pajak Pph 21. Dengan memahami aturan perpajakannya, Anda bisa memanfaatkan Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025 secara efektif dan memastikan kewajiban pajak Anda terpenuhi dengan benar.

Komponen Penghasilan THR yang Dipakai untuk Perhitungan PPh 21

Perhitungan PPh 21 THR didasarkan pada total penghasilan THR yang diterima. Komponen penghasilan yang termasuk dalam perhitungan ini umumnya meliputi gaji pokok, tunjangan tetap (seperti tunjangan makan, transportasi, dan keluarga), dan bonus atau insentif yang bersifat tetap. Tunjangan yang bersifat tidak tetap atau insidentil, seperti uang lembur, biasanya tidak termasuk dalam perhitungan PPh 21 THR.

Langkah-Langkah Perhitungan PPh 21 THR

Perhitungan PPh 21 THR dilakukan secara bertahap. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Hitung Total Penghasilan Kena Pajak (PKP) THR: Jumlahkan seluruh komponen penghasilan THR yang termasuk dalam objek pajak.
  2. Tentukan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak): PTKP disesuaikan dengan status perkawinan dan jumlah tanggungan wajib pajak. Nilai PTKP dapat dilihat pada peraturan perpajakan yang berlaku.
  3. Hitung Penghasilan Neto: Kurangi total PKP THR dengan nilai PTKP. Jika hasilnya negatif, maka tidak ada pajak yang perlu dibayar.
  4. Tentukan Tarif PPh 21: Tarif PPh 21 progresif, artinya semakin besar penghasilan neto, semakin tinggi tarif pajaknya. Tarif ini mengacu pada peraturan perpajakan terbaru.
  5. Hitung Besarnya PPh 21: Kalikan penghasilan neto dengan tarif PPh 21 yang berlaku.

Contoh Perhitungan PPh 21 THR

Misalnya, seorang karyawan bernama Budi menerima THR sebesar Rp 10.000.000. Komponen THR terdiri dari gaji pokok Rp 6.000.000 dan tunjangan tetap Rp 4.000.000. Budi berstatus menikah dan memiliki satu orang tanggungan, sehingga PTKP-nya adalah Rp 54.000.000 per tahun atau Rp 4.500.000 per bulan. Anggap tarif PPh 21 untuk penghasilan neto tersebut adalah 5%.

Menghitung PPh 21 THR Maret 2025 memang sedikit rumit, apalagi jika melibatkan penghitungan proporsional. Untuk memastikan perhitungan THR Anda akurat, pahami dulu dasar perhitungannya dengan membaca panduan lengkap tentang Cara Menghitung THR Maret 2025 Proporsional. Setelah memahami cara menghitung THR secara proporsional, Anda dapat menggunakan Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025 untuk menghitung pajak yang terutang dengan lebih mudah dan tepat.

Dengan begitu, proses pelaporan pajak THR Anda akan lebih lancar dan terhindar dari kesalahan perhitungan.

Item Jumlah (Rp)
Gaji Pokok 6.000.000
Tunjangan Tetap 4.000.000
Total PKP THR 10.000.000
PTKP (per bulan) 4.500.000
Penghasilan Neto 5.500.000
Tarif PPh 21 5%
PPh 21 275.000

Dengan demikian, PPh 21 yang harus dibayar Budi adalah Rp 275.000.

Perbandingan Penghasilan Bruto dan Neto, Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Penghasilan Bruto (Rp) PPh 21 (Rp) Penghasilan Neto (Rp)
10.000.000 275.000 9.725.000

Panduan Penggunaan Kalkulator PPh 21 THR

Penggunaan kalkulator PPh 21 THR umumnya cukup mudah. Biasanya, Anda hanya perlu memasukkan data-data yang dibutuhkan, seperti total penghasilan THR, status perkawinan, jumlah tanggungan, dan tahun pajak. Kalkulator akan secara otomatis menghitung PPh 21 yang harus dibayar. Pastikan Anda menggunakan kalkulator PPh 21 yang terpercaya dan terupdate dengan peraturan perpajakan terbaru.

Memprediksi besaran PPh 21 THR Maret 2025 memang perlu ketelitian. Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025 akan sangat membantu dalam menghitungnya. Informasi mengenai besaran THR sendiri, terutama bagi non-PNS, bisa Anda dapatkan di Berita THR Maret 2025 Non PNS , sehingga Anda dapat memasukkan data yang akurat ke dalam kalkulator. Dengan data yang tepat dari sumber terpercaya, perhitungan PPh 21 THR Maret 2025 Anda akan lebih presisi dan terhindar dari kesalahan.

Jadi, pastikan untuk mengecek informasi terbaru sebelum menggunakan kalkulator PPh 21 THR Maret 2025.

Penggunaan Kalkulator PPh 21 THR

Menghitung PPh 21 THR secara manual bisa cukup rumit dan memakan waktu. Untungnya, kini tersedia berbagai kalkulator PPh 21 THR yang dapat mempermudah proses perhitungan ini. Baik kalkulator online maupun offline, masing-masing menawarkan fitur dan keunggulannya sendiri. Pemahaman tentang jenis-jenis kalkulator dan cara penggunaannya sangat penting untuk memastikan perhitungan PPh 21 THR yang akurat dan efisien.

Jenis-jenis Kalkulator PPh 21 THR

Terdapat dua jenis utama kalkulator PPh 21 THR yang umum digunakan, yaitu kalkulator online dan offline. Kalkulator online diakses melalui internet dan biasanya menawarkan antarmuka yang user-friendly. Sementara itu, kalkulator offline berupa aplikasi atau program yang diinstal pada perangkat komputer atau smartphone, sehingga dapat digunakan tanpa koneksi internet. Perbedaan utama terletak pada aksesibilitas dan fitur yang ditawarkan.

Perbandingan Fitur dan Keunggulan Kalkulator PPh 21 THR

Kalkulator online umumnya lebih mudah diakses dan seringkali menawarkan pembaruan regulasi perpajakan secara otomatis. Beberapa kalkulator online juga menyediakan fitur tambahan seperti riwayat perhitungan dan panduan penggunaan yang interaktif. Di sisi lain, kalkulator offline menawarkan kemudahan penggunaan tanpa ketergantungan pada koneksi internet, sehingga cocok digunakan di daerah dengan akses internet terbatas. Namun, pembaruan regulasi mungkin memerlukan update aplikasi secara manual.

Langkah-langkah Menggunakan Kalkulator PPh 21 THR Online

  1. Cari kalkulator PPh 21 THR online yang terpercaya dan sesuai kebutuhan. Pastikan situs web tersebut aman dan terverifikasi.
  2. Masukkan data yang diperlukan, seperti jumlah THR bruto, status perkawinan, jumlah tanggungan, dan potongan lainnya.
  3. Pastikan semua data yang diinput sudah benar dan akurat. Kesalahan input data akan berdampak pada hasil perhitungan.
  4. Klik tombol “Hitung” atau sebutan serupa yang tersedia pada kalkulator tersebut.
  5. Periksa hasil perhitungan PPh 21 THR yang ditampilkan. Hasil perhitungan biasanya akan menampilkan rincian perhitungan dan jumlah PPh 21 yang harus dipotong.

Ilustrasi Penggunaan Kalkulator dengan Data Fiktif

Misalnya, seorang karyawan lajang dengan THR bruto Rp 10.000.000 dan tidak memiliki tanggungan. Setelah memasukkan data tersebut ke dalam kalkulator PPh 21 THR online, diasumsikan kalkulator akan menampilkan hasil perhitungan sebagai berikut: THR Bruto: Rp 10.000.000, PPh 21 Terutang: Rp 1.000.000, THR Neto: Rp 9.000.000. Angka-angka ini hanyalah ilustrasi dan dapat berbeda tergantung pada peraturan perpajakan yang berlaku dan fitur kalkulator yang digunakan. Perlu diingat bahwa setiap kalkulator mungkin memiliki rumus dan metode perhitungan yang sedikit berbeda.

Interpretasi Hasil Perhitungan Kalkulator PPh 21 THR

Hasil perhitungan dari kalkulator PPh 21 THR biasanya akan menunjukkan jumlah PPh 21 yang harus dipotong dari THR bruto karyawan. Selain itu, beberapa kalkulator juga akan menampilkan THR neto (THR setelah dipotong PPh 21). Pemahaman yang baik terhadap hasil perhitungan ini penting untuk memastikan kewajiban perpajakan terpenuhi dengan benar dan karyawan menerima THR sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pastikan untuk selalu mengecek kembali hasil perhitungan dan membandingkannya dengan peraturan perpajakan terbaru untuk menghindari kesalahan.

Mempersiapkan perhitungan PPh 21 THR Maret 2025? Gunakan kalkulator PPh 21 THR untuk memastikan perhitungan pajak Anda akurat. Nah, selain menghitung PPh 21, perlu diingat juga mengenai hak karyawan, termasuk mereka yang sudah resign. Informasi lengkap tentang apakah karyawan yang mengundurkan diri masih berhak atas THR Maret 2025 bisa Anda temukan di sini: Karyawan Resign Dapat THR Maret 2025.

Setelah memastikan hak THR karyawan, kembali lagi ke perhitungan PPh 21 THR Maret 2025 Anda agar proses pembayaran berjalan lancar dan sesuai regulasi.

Format Pelaporan PPh 21 THR

Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Pelaporan PPh 21 THR merupakan kewajiban bagi perusahaan yang memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawannya. Ketepatan pelaporan ini penting untuk menghindari sanksi perpajakan dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. Berikut ini penjelasan mengenai format pelaporan PPh 21 THR yang sesuai dengan regulasi perpajakan terbaru, beserta contoh dan informasi penting yang perlu diperhatikan.

Mempersiapkan perhitungan PPh 21 THR Maret 2025 memang penting, agar kita bisa memperkirakan besaran pajak yang harus dibayarkan. Penggunaan Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025 akan sangat membantu dalam hal ini. Nah, sambil menunggu penghasilan tambahan tersebut, ada baiknya juga kita cari tahu informasi terkait kapan THR Maret 2025 pensiunan cair , agar persiapan keuangan kita lebih matang.

Dengan begitu, setelah mengetahui jadwal pencairan THR pensiunan, kita bisa lebih fokus kembali pada perhitungan PPh 21 THR Maret 2025 kita sendiri.

Format Pelaporan PPh 21 THR

Format pelaporan PPh 21 THR pada dasarnya mengikuti format pelaporan PPh Pasal 21 secara umum, namun dengan penambahan informasi spesifik terkait THR. Data pelaporan umumnya disampaikan melalui sistem e-Filing Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Informasi yang dilaporkan meliputi data karyawan penerima THR, besarnya THR yang diberikan, perhitungan PPh 21 yang terutang, dan bukti potong PPh 21.

Contoh Format Pelaporan PPh 21 THR

Berikut contoh format pelaporan yang dapat dijadikan acuan. Perlu diingat bahwa format ini bersifat umum dan mungkin terdapat perbedaan detail bergantung pada sistem pelaporan yang digunakan oleh DJP. Sebaiknya selalu mengacu pada panduan resmi dari DJP.

No. Nama Karyawan NPWP Karyawan Jumlah THR PPh 21 Terutang Tanggal Pembayaran THR Bukti Potong
1 Budi Santoso 123456789012345 Rp 5.000.000 Rp 750.000 2025-03-15 12345/2025
2 Ani Lestari 987654321098765 Rp 3.000.000 Rp 450.000 2025-03-15 12346/2025

Informasi Penting dalam Pelaporan PPh 21 THR

  • Nama dan NPWP Karyawan: Data ini penting untuk memastikan ketepatan pencatatan dan pelaporan.
  • Jumlah THR: Jumlah THR bruto sebelum dipotong PPh 21.
  • PPh 21 Terutang: Hasil perhitungan PPh 21 yang harus dipotong dan disetor ke kas negara.
  • Tanggal Pembayaran THR: Tanggal pembayaran THR kepada karyawan.
  • Bukti Potong: Nomor bukti potong PPh 21 yang diberikan kepada karyawan.
  • Periode Pembayaran: Periode pembayaran THR, dalam hal ini Maret 2025.

Persyaratan dan Ketentuan Pelaporan PPh 21 THR

Pelaporan PPh 21 THR harus dilakukan sesuai dengan batas waktu yang ditentukan oleh DJP. Data yang dilaporkan harus akurat dan lengkap. Penggunaan sistem e-Filing DJP disarankan untuk mempermudah proses pelaporan. Ketidaksesuaian data atau keterlambatan pelaporan dapat berakibat pada sanksi administrasi berupa denda.

Ringkasan Informasi Penting

Aspek Penjelasan
Format Mengikuti format umum pelaporan PPh 21, dengan penambahan detail spesifik THR. Data dilaporkan melalui e-Filing DJP.
Informasi Utama Nama karyawan, NPWP karyawan, jumlah THR, PPh 21 terutang, tanggal pembayaran, bukti potong.
Persyaratan Pelaporan tepat waktu, data akurat dan lengkap.
Sanksi Denda atas keterlambatan atau ketidaksesuaian data.

Pertanyaan Umum Seputar PPh 21 THR Maret 2025: Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Perhitungan dan pelaporan PPh 21 THR seringkali menimbulkan kebingungan. Berikut penjelasan beberapa pertanyaan umum yang sering muncul terkait PPh 21 THR Maret 2025 untuk memberikan pemahaman yang lebih baik.

Pengertian THR dan Cara Menghitungnya

THR (Tunjangan Hari Raya) merupakan pembayaran tambahan yang diberikan perusahaan kepada karyawan menjelang hari raya keagamaan. Perhitungan THR biasanya didasarkan pada upah atau gaji pokok karyawan. Rumus perhitungannya bervariasi tergantung kebijakan perusahaan, namun umumnya berupa satu kali upah atau gaji pokok atau lebih, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Setelah menghitung total THR, baru dihitung PPh 21 nya.

Penentuan PTKP untuk Perhitungan PPh 21 THR

Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) untuk perhitungan PPh 21 THR merupakan nilai penghasilan yang tidak dikenakan pajak. Besarnya PTKP ditentukan berdasarkan status perkawinan dan jumlah tanggungan wajib pajak. Nilai PTKP ini akan mengurangi jumlah penghasilan bruto sebelum dihitung PPh 21-nya. Informasi terbaru mengenai besaran PTKP dapat diperoleh dari situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Sanksi Keterlambatan Pelaporan PPh 21 THR

Keterlambatan pelaporan PPh 21 THR dapat dikenakan sanksi berupa denda administrasi. Besarnya denda bervariasi tergantung dari lamanya keterlambatan. Selain denda, perusahaan juga dapat menghadapi pemeriksaan pajak lebih lanjut yang dapat berdampak pada beban pajak yang lebih besar. Oleh karena itu, penting untuk selalu mematuhi batas waktu pelaporan yang telah ditetapkan.

Sumber Informasi Terbaru Mengenai Peraturan PPh 21 THR

Informasi terbaru dan terlengkap mengenai peraturan PPh 21 THR dapat diperoleh dari situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Situs ini menyediakan berbagai peraturan perpajakan, panduan, dan informasi terkini yang dapat diakses secara mudah dan gratis. Selain itu, konsultasi dengan konsultan pajak juga dapat membantu dalam memahami peraturan yang berlaku.

Cara Mengatasi Kesalahan Perhitungan PPh 21 THR

Jika terjadi kesalahan dalam perhitungan PPh 21 THR, langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan pengecekan ulang perhitungan tersebut. Periksa kembali data-data yang digunakan, seperti jumlah THR, PTKP, dan tarif pajak yang berlaku. Jika kesalahan masih ditemukan, segera lakukan pembetulan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak PPh 21. Jika dibutuhkan, konsultasikan dengan konsultan pajak atau petugas pajak untuk mendapatkan bantuan dan solusi yang tepat.

Tips dan Pertimbangan dalam Menghitung PPh 21 THR

Kalkulator Pph 21 THR Maret 2025

Menghitung PPh 21 THR dengan tepat dan akurat sangat penting untuk menghindari masalah di kemudian hari, baik bagi karyawan maupun perusahaan. Kesalahan perhitungan dapat berujung pada denda atau bahkan permasalahan hukum. Oleh karena itu, memahami beberapa tips dan pertimbangan berikut ini akan sangat membantu dalam proses perhitungan.

Tips Menghindari Kesalahan Perhitungan PPh 21 THR

Beberapa kesalahan umum terjadi karena kurangnya ketelitian atau pemahaman yang kurang mendalam mengenai aturan perpajakan. Berikut beberapa tips praktis untuk meminimalisir kesalahan tersebut.

  • Pastikan data penghasilan THR karyawan akurat. Verifikasi data gaji pokok, tunjangan, dan komponen lainnya yang termasuk dalam perhitungan THR.
  • Perhatikan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) karyawan. PTKP dapat berbeda-beda tergantung status perkawinan dan jumlah tanggungan.
  • Gunakan kalkulator PPh 21 yang terpercaya dan sesuai dengan peraturan perpajakan terbaru. Pastikan kalkulator yang digunakan sudah memperhitungkan perubahan aturan pajak yang berlaku.
  • Lakukan pengecekan ulang perhitungan. Hitung secara manual atau dengan bantuan kalkulator lain untuk memastikan keakuratan hasil perhitungan.
  • Konsultasikan dengan konsultan pajak jika ragu atau menemui kesulitan dalam perhitungan. Konsultan pajak dapat memberikan panduan dan solusi yang tepat.

Pentingnya Menyimpan Bukti Pembayaran PPh 21 THR

Menyimpan bukti pembayaran PPh 21 THR merupakan hal yang sangat penting. Bukti ini berfungsi sebagai dokumen pendukung dalam audit pajak dan dapat melindungi perusahaan dari potensi masalah hukum di kemudian hari.

  • Bukti pembayaran dapat berupa bukti transfer bank, bukti setor pajak, atau bukti potong PPh 21 yang ditandatangani oleh karyawan.
  • Simpan bukti pembayaran secara terorganisir dan sistematis, baik secara fisik maupun digital. Buatlah sistem penamaan file yang mudah dipahami dan dicari.
  • Pastikan bukti pembayaran mencakup informasi lengkap, seperti nama karyawan, NPWP, jumlah THR, dan jumlah PPh 21 yang dipotong.

Solusi untuk Masalah Umum dalam Menghitung PPh 21 THR

Beberapa masalah umum sering dihadapi saat menghitung PPh 21 THR. Berikut beberapa solusi yang dapat diterapkan.

  • Masalah: Kesulitan menentukan komponen penghasilan yang dikenakan PPh 21. Solusi: Konsultasikan dengan konsultan pajak atau referensikan pada peraturan perpajakan terbaru untuk memastikan komponen mana saja yang termasuk dalam objek pajak.
  • Masalah: Kesalahan dalam memasukkan data PTKP. Solusi: Pastikan data PTKP karyawan akurat dan sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. Verifikasi data status perkawinan dan jumlah tanggungan.
  • Masalah: Perbedaan hasil perhitungan antara kalkulator online dan perhitungan manual. Solusi: Cek kembali rumus dan data yang digunakan. Jika masih terdapat perbedaan, konsultasikan dengan ahli pajak.

Daftar Periksa Perhitungan PPh 21 THR

Sebelum finalisasi perhitungan, pastikan semua poin berikut telah diperiksa.

No. Item Periksa Status
1 Data Gaji Pokok dan Tunjangan Akurat
2 PTKP Karyawan Benar
3 Perhitungan PPh 21 Sesuai Aturan Terbaru
4 Perhitungan Telah Dicek Ulang
5 Bukti Pembayaran Tersimpan dengan Baik

About victory