Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Pengenalan Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025 – Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan hak pekerja yang wajib dibayarkan perusahaan menjelang hari raya keagamaan. Pembayaran THR ini juga memiliki implikasi perpajakan, khususnya terkait dengan Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21) yang menjadi kewajiban pemberi kerja untuk dipotong dan disetor ke kas negara. Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025 hadir untuk mempermudah proses perhitungan pajak ini, sehingga perusahaan dapat dengan mudah dan akurat menghitung kewajiban pajaknya.

Isi

Memahami perhitungan PPh 21 atas THR sangat penting bagi perusahaan untuk memastikan kepatuhan perpajakan dan menghindari potensi sanksi. Artikel ini akan membahas secara detail mengenai perhitungan PPh 21 THR, termasuk dasar hukumnya dan contoh perhitungannya.

Definisi THR dan Kaitannya dengan Kewajiban Perpajakan PPh 21

THR adalah pembayaran tambahan yang diberikan kepada pekerja di hari raya keagamaan, seperti Idul Fitri atau Natal. Besaran THR umumnya setara dengan satu bulan gaji pokok atau lebih, tergantung kebijakan perusahaan. Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, THR termasuk dalam objek pajak penghasilan (OP) karyawan, sehingga perusahaan wajib memotong dan menyetorkan PPh 21 atas THR yang diberikan kepada karyawannya.

Dasar Hukum Perhitungan PPh 21 Atas THR

Perhitungan PPh 21 atas THR mengacu pada peraturan perpajakan yang berlaku, seperti Undang-Undang Pajak Penghasilan dan Peraturan Menteri Keuangan terkait. Secara umum, perhitungannya mengacu pada penghasilan bruto karyawan setelah dikurangi dengan beberapa pengurangan yang diizinkan, seperti iuran pensiun dan jaminan kesehatan.

Mempersiapkan perhitungan PPh 21 atas THR Maret 2025 memang penting, terutama agar persiapan administrasi keuangan perusahaan berjalan lancar. Untuk menggunakan Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 secara akurat, kita perlu mengetahui jumlah THR yang diterima. Nah, bagi pensiunan, mengetahui tanggal pasti pencairan THR juga krusial, bisa dilihat di sini: Tgl Berapa THR Maret 2025 Pensiunan Cair.

Informasi ini akan membantu dalam menghitung PPh 21 yang terutang sehingga proses pelaporan pajak THR Maret 2025 bisa dilakukan dengan tepat dan efisien. Dengan demikian, Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 akan memberikan hasil yang akurat.

Contoh Kasus Perhitungan PPh 21 THR

Berikut contoh perhitungan PPh 21 THR untuk karyawan dengan penghasilan berbeda. Perhitungan ini merupakan ilustrasi dan dapat berbeda tergantung pada peraturan perpajakan yang berlaku dan kebijakan perusahaan.

Karyawan Penghasilan Bruto (THR) PTKP Penghasilan Neto PPh 21
A Rp 5.000.000 Rp 54.000.000 Rp 5.000.000 – (Rp 54.000.000/12) = Rp 5.000.000 – Rp 4.500.000 = Rp 500.000 (Ilustrasi: Misal 5% dari Rp 500.000 = Rp 25.000)
B Rp 10.000.000 Rp 54.000.000 Rp 10.000.000 – (Rp 54.000.000/12) = Rp 10.000.000 – Rp 4.500.000 = Rp 5.500.000 (Ilustrasi: Misal 15% dari Rp 5.500.000 = Rp 825.000)

Catatan: Angka-angka di atas merupakan ilustrasi dan dapat berbeda bergantung pada peraturan perpajakan terbaru dan tarif pajak yang berlaku. PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) dapat berubah setiap tahunnya.

Perbandingan Perhitungan PPh 21 THR dengan dan Tanpa Kalkulator Online

Penggunaan kalkulator online PPh 21 THR dapat mempercepat dan meningkatkan akurasi perhitungan. Perbandingannya dapat dilihat sebagai berikut:

Metode Perhitungan Kecepatan Akurasi Kemudahan
Manual Lambat Rentan kesalahan Sulit
Kalkulator Online Cepat Tinggi Mudah

Faktor-faktor yang Memengaruhi Besaran PPh 21 THR

Beberapa faktor yang mempengaruhi besaran PPh 21 THR antara lain:

  • Besar penghasilan bruto THR
  • Penghasilan kena pajak (PKP)
  • PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak)
  • Tarif PPh 21 yang berlaku
  • Pengurangan yang diizinkan, seperti iuran pensiun dan jaminan kesehatan.

Cara Menggunakan Kalkulator PPh 21 THR: Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Menggunakan kalkulator PPh 21 THR dapat mempermudah proses perhitungan pajak yang terkadang rumit. Dengan input data yang tepat, kalkulator ini akan menghitung besarnya PPh 21 yang harus dipotong dari THR Anda secara akurat. Berikut langkah-langkah penggunaan kalkulator tersebut.

Menghitung PPh 21 atas THR Maret 2025 memang perlu ketelitian. Kita perlu memastikan besaran THR yang akan dikenakan pajak terlebih dahulu. Untuk mengetahui besaran THR karyawan swasta pada Maret 2025, silakan cek informasi lengkapnya di Besaran THR Maret 2025 Karyawan Swasta. Setelah mengetahui angka pastinya, baru kita bisa menggunakan kalkulator PPh 21 untuk menghitung kewajiban pajak yang tepat.

Dengan data yang akurat, perhitungan PPh 21 atas THR Maret 2025 akan lebih mudah dan terhindar dari kesalahan.

Langkah-Langkah Penggunaan Kalkulator PPh 21 THR

Penggunaan kalkulator PPh 21 THR umumnya mengikuti alur yang sistematis. Anda akan diminta untuk memasukkan beberapa data penting, kemudian kalkulator akan memprosesnya dan menampilkan hasil perhitungan PPh 21.

  1. Masuk ke Antarmuka Kalkulator: Buka halaman website atau aplikasi kalkulator PPh 21 THR. Antarmuka umumnya menampilkan berbagai kolom input data yang perlu diisi.
  2. Masukkan Data Gaji Pokok: Isi kolom yang disediakan dengan jumlah gaji pokok Anda. Pastikan angka yang dimasukkan akurat dan sesuai dengan slip gaji.
  3. Masukkan Data Tunjangan: Masukkan jumlah tunjangan yang Anda terima. Beberapa kalkulator mungkin mengkategorikan tunjangan (misalnya, tunjangan makan, tunjangan transportasi, tunjangan jabatan) sehingga Anda perlu mengisi masing-masing kolom yang tersedia.
  4. Masukkan Data Potongan: Jika ada potongan gaji seperti iuran BPJS Kesehatan atau BPJS Ketenagakerjaan, masukkan jumlahnya di kolom yang disediakan. Data ini penting untuk menghitung penghasilan kena pajak (PKP).
  5. Pilih Periode THR: Sebagian besar kalkulator akan meminta Anda untuk menentukan periode THR, dalam hal ini Maret 2025. Pastikan periode yang dipilih sesuai.
  6. Klik Tombol Hitung: Setelah semua data terisi dengan benar, klik tombol “Hitung” atau tombol sejenis yang tersedia pada antarmuka kalkulator.
  7. Verifikasi Hasil Perhitungan: Kalkulator akan menampilkan hasil perhitungan PPh 21 yang harus dipotong dari THR Anda. Periksa kembali hasil perhitungan untuk memastikan keakuratannya.

Contoh Input Data

Sebagai contoh, misalkan gaji pokok Anda Rp 5.000.000, tunjangan makan Rp 500.000, tunjangan transportasi Rp 300.000, dan potongan BPJS Ketenagakerjaan Rp 100.000. Anda akan memasukkan data-data tersebut ke dalam kolom yang sesuai pada kalkulator. Setelah itu, kalkulator akan menghitung PPh 21 atas THR Anda berdasarkan data yang telah diinputkan dan peraturan perpajakan yang berlaku.

Memprediksi PPh 21 atas THR Maret 2025 memang perlu ketelitian. Untuk menghitungnya secara akurat, kita perlu mengetahui besaran THR itu sendiri. Nah, untuk memastikan berapa persentase THR Maret 2025 dari gaji pokok Anda, silakan cek informasi lengkapnya di sini: THR Maret 2025 Berapa Persen Dari Gaji. Setelah mengetahui angka pastinya, Anda bisa menggunakan kalkulator PPh 21 untuk menghitung pajak yang harus dibayarkan.

Dengan informasi yang lengkap, perhitungan PPh 21 atas THR Maret 2025 akan lebih mudah dan tepat.

Ilustrasi Antarmuka Kalkulator dan Input Data

Bayangkan antarmuka kalkulator menampilkan beberapa kotak input berlabel: “Gaji Pokok”, “Tunjangan Makan”, “Tunjangan Transportasi”, “Potongan BPJS Kesehatan”, “Potongan BPJS Ketenagakerjaan”, dan “Periode THR”. Di bawah kotak-kotak input tersebut terdapat tombol “Hitung” dan area untuk menampilkan hasil perhitungan PPh 21. Anda akan memasukkan angka-angka sesuai dengan data gaji dan tunjangan Anda ke dalam kotak input yang sesuai. Setelah itu, dengan mengklik tombol “Hitung”, hasil perhitungan PPh 21 akan ditampilkan di area yang telah disediakan.

Flowchart Alur Perhitungan PPh 21 THR

Flowchart akan menggambarkan alur perhitungan, dimulai dari input data gaji pokok, tunjangan, dan potongan. Kemudian, kalkulator akan menghitung penghasilan kena pajak (PKP). Setelah itu, PKP akan diproses berdasarkan tarif PPh 21 yang berlaku untuk menghitung besarnya PPh 21 yang terutang. Terakhir, hasil perhitungan PPh 21 akan ditampilkan.

Kemungkinan Kesalahan Input Data dan Cara Mengatasinya

Kesalahan input data dapat menyebabkan hasil perhitungan PPh 21 yang tidak akurat. Beberapa kesalahan umum meliputi input angka yang salah, data yang tidak lengkap, atau pemilihan periode yang salah. Untuk mengatasi hal ini, selalu periksa kembali semua data yang diinputkan sebelum mengklik tombol “Hitung”. Pastikan angka-angka yang dimasukkan akurat dan sesuai dengan slip gaji Anda. Jika masih terdapat keraguan, konsultasikan dengan petugas pajak atau ahli perpajakan.

Perbedaan Perhitungan PPh 21 THR di Berbagai Kota

Perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21) atas Tunjangan Hari Raya (THR) memiliki beberapa variabel yang dapat mempengaruhi besaran pajak yang terutang. Meskipun aturan dasarnya sama di seluruh Indonesia, perbedaan dapat muncul karena faktor lokasi, khususnya terkait dengan besaran upah minimum regional (UMR) dan peraturan daerah lainnya yang mungkin berpengaruh pada penghasilan kena pajak.

Menghitung PPh 21 atas THR Maret 2025 memang perlu ketelitian. Penggunaan kalkulator PPh 21 sangat membantu dalam proses ini. Namun, sebelum menghitung, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu kapan THR tersebut cair, khususnya bagi PNS. Informasi mengenai pencairannya bisa Anda cek di sini: Kapan THR Maret 2025 Pns Cair. Dengan mengetahui jadwal pencairan, perencanaan pembayaran PPh 21 atas THR Maret 2025 bisa lebih terorganisir dan akurat.

Jadi, pastikan Anda sudah mempersiapkan data yang dibutuhkan untuk menggunakan kalkulator PPh 21 tersebut.

Berikut ini akan dijelaskan beberapa perbedaan perhitungan PPh 21 THR di beberapa kota besar di Indonesia, serta dampaknya terhadap kewajiban pajak karyawan.

Memperhitungkan PPh 21 dari THR Maret 2025 memang penting, terutama bagi perusahaan. Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 akan sangat membantu dalam proses perhitungan yang akurat. Sebelum menggunakan kalkulator tersebut, ada baiknya memahami aturan THR itu sendiri terlebih dahulu, karena hal ini berpengaruh pada besaran PPh 21 yang terutang. Untuk informasi lengkap mengenai Aturan THR Maret 2025 Karyawan Swasta , silakan kunjungi tautan tersebut.

Dengan pemahaman yang baik tentang aturan ini, perhitungan menggunakan Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 akan lebih tepat dan efisien.

Metode Perhitungan PPh 21 THR di Beberapa Kota Besar

Metode perhitungan PPh 21 THR secara umum sama di seluruh Indonesia, yaitu berdasarkan penghasilan kena pajak (PKP) yang dihitung setelah dikurangi dengan Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Namun, perbedaan dapat muncul karena besaran UMR di setiap kota yang berbeda-beda. UMR berpengaruh pada penghasilan bruto karyawan, yang selanjutnya akan menentukan PKP dan besarnya PPh 21 yang terutang. Perbedaan ini juga bisa dipengaruhi oleh adanya peraturan daerah tambahan yang mungkin memberikan insentif pajak atau pengurangan pajak tertentu, meskipun hal ini relatif jarang terjadi.

Mempersiapkan perhitungan pajak penghasilan (PPh) merupakan hal penting, terutama saat menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 akan sangat membantu dalam menghitung kewajiban pajak Anda. Informasi mengenai THR sendiri juga penting, misalnya kabar gembira bagi pensiunan PNS yang juga akan menerima THR Maret 2025, seperti yang diinformasikan di Pensiunan Pns Dapat THR Maret 2025.

Dengan demikian, pastikan Anda telah mempersiapkan data yang dibutuhkan untuk menggunakan Kalkulator PPh 21 Atas THR Maret 2025 agar proses pelaporan pajak berjalan lancar.

Perbedaan Regulasi atau Peraturan Daerah yang Memengaruhi Perhitungan PPh 21 THR, Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Secara umum, tidak ada perbedaan signifikan dalam regulasi perpajakan PPh 21 THR antar kota di Indonesia. Peraturan yang berlaku secara nasional dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menjadi acuan utama. Namun, perbedaan dapat muncul jika terdapat peraturan daerah yang secara khusus mengatur insentif pajak atau ketentuan lain yang berpengaruh pada penghasilan kena pajak. Sebagai contoh, beberapa daerah mungkin memberikan insentif pajak bagi perusahaan tertentu, yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi besaran PPh 21 yang ditanggung karyawan. Namun, dampaknya relatif kecil dan jarang ditemukan.

Perbandingan Besaran PPh 21 THR untuk Karyawan dengan Penghasilan Sama di Beberapa Kota

Kota UMR (Contoh Angka*) Penghasilan Bruto (THR) PTKP (Contoh Angka*) PKP PPh 21 (Contoh Angka*)
Jakarta Rp 5.000.000 Rp 5.000.000 Rp 54.000.000/tahun Rp 0 Rp 0
Surabaya Rp 4.500.000 Rp 4.500.000 Rp 54.000.000/tahun Rp 0 Rp 0
Bandung Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 54.000.000/tahun Rp 0 Rp 0

*Angka-angka pada tabel di atas merupakan contoh ilustrasi dan belum tentu mencerminkan kondisi riil. Besaran UMR dan PTKP dapat berubah sewaktu-waktu.

Dampak Perbedaan terhadap Kewajiban Pajak Karyawan

Perbedaan UMR antar kota dapat berpengaruh pada besaran penghasilan bruto karyawan, sehingga berdampak pada penghasilan kena pajak (PKP). Semakin tinggi UMR, potensial semakin tinggi pula penghasilan bruto, dan jika melebihi PTKP, maka akan berdampak pada besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan. Namun, perbedaan ini biasanya tidak signifikan karena PTKP cukup tinggi.

Skenario Perhitungan PPh 21 THR di Dua Kota Berbeda

Mari kita asumsikan seorang karyawan dengan penghasilan bruto THR sebesar Rp 7.000.000 dan PTKP Rp 54.000.000/tahun. Perhitungan PPh 21 akan berbeda jika karyawan tersebut berdomisili di Jakarta (dengan asumsi UMR lebih tinggi) dibandingkan dengan Bandung (dengan asumsi UMR lebih rendah). Perbedaannya terletak pada penghasilan kena pajak (PKP) yang akan mempengaruhi besarnya PPh 21 yang terutang. Namun, karena perbedaan UMR tidak secara langsung mempengaruhi penghitungan PPh 21, perbedaannya mungkin tidak terlalu signifikan, asalkan penghasilan tetap di bawah ambang batas PTKP.

Format Pelaporan PPh 21 THR

Pelaporan PPh 21 atas THR merupakan kewajiban wajib pajak yang perlu dilakukan dengan akurat dan tepat waktu. Ketepatan dalam pelaporan ini penting untuk menghindari sanksi administrasi dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan yang berlaku. Berikut penjelasan mengenai format pelaporan PPh 21 THR yang perlu dipahami.

Format Pelaporan PPh 21 THR

Format pelaporan PPh 21 THR umumnya mengikuti format pelaporan PPh 21 yang berlaku, dengan penambahan keterangan khusus untuk THR. Data yang dilaporkan meliputi identitas wajib pajak, identitas karyawan penerima THR, jumlah THR bruto, jumlah PPh 21 yang dipotong, dan periode pembayaran THR. Informasi ini biasanya dilaporkan melalui sistem e-Filing DJP atau melalui penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Masa PPh Pasal 21.

Contoh Format Pelaporan PPh 21 THR

Berikut contoh ilustrasi format pelaporan, perlu diingat bahwa format ini bisa bervariasi tergantung sistem pelaporan yang digunakan. Data yang ditampilkan merupakan contoh dan bukan data riil.

No. Nama Karyawan NPWP Karyawan THR Bruto PPh 21 yang Dipotong Tanggal Pembayaran
1 Andi Susanto 123.456.789.101.123 Rp 5.000.000 Rp 750.000 20 Maret 2025
2 Budi Hartono 987.654.321.098.765 Rp 3.000.000 Rp 450.000 20 Maret 2025

Contoh Pengisian Formulir Pelaporan PPh 21 THR

Pengisian formulir pelaporan PPh 21 THR umumnya dilakukan secara online melalui sistem e-Filing DJP. Sistem ini akan memandu wajib pajak dalam mengisi data yang dibutuhkan. Wajib pajak perlu memastikan data yang diinput akurat dan lengkap. Kesalahan dalam pengisian dapat menyebabkan penundaan proses pelaporan atau bahkan sanksi.

Sebagai ilustrasi, pada formulir online, wajib pajak akan diminta mengisi data seperti identitas perusahaan, periode pelaporan (misalnya, Maret 2025), data karyawan (nama, NPWP, jumlah THR bruto), dan perhitungan PPh 21 yang dipotong. Sistem e-Filing umumnya memiliki fitur validasi data untuk meminimalisir kesalahan input.

Sanksi Pelaporan PPh 21 THR yang Salah

Kesalahan dalam pelaporan PPh 21 THR dapat dikenakan sanksi sesuai peraturan perpajakan yang berlaku. Sanksi tersebut dapat berupa denda administrasi, bunga, atau bahkan sanksi pidana dalam kasus tertentu. Besaran sanksi akan bergantung pada jenis dan tingkat kesalahan yang dilakukan.

Tips dan Trik Pelaporan PPh 21 THR yang Akurat dan Tepat Waktu

  • Pastikan data karyawan akurat dan lengkap sebelum melakukan pelaporan.
  • Lakukan perhitungan PPh 21 dengan teliti dan menggunakan aturan yang berlaku.
  • Manfaatkan fitur validasi data pada sistem e-Filing DJP.
  • Lakukan pelaporan sebelum batas waktu yang ditentukan untuk menghindari denda keterlambatan.
  • Simpan bukti pelaporan sebagai arsip.
  • Konsultasikan dengan konsultan pajak jika mengalami kesulitan dalam pelaporan.

Pertanyaan Umum Mengenai Kalkulator PPh 21 THR Maret 2025

Kalkulator Pph 21 Atas THR Maret 2025

Berikut ini beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan terkait perhitungan PPh 21 untuk Tunjangan Hari Raya (THR) Maret 2025 menggunakan kalkulator. Pemahaman yang baik mengenai perbedaan perhitungan, faktor-faktor yang memengaruhi, dan prosedur penanganan kesalahan akan membantu Anda dalam proses perhitungan yang akurat.

Perbedaan PPh 21 THR dan PPh 21 Gaji Bulanan

PPh 21 THR dan PPh 21 gaji bulanan memiliki perbedaan utama dalam cara perhitungannya. PPh 21 gaji bulanan dihitung berdasarkan penghasilan bruto bulanan, yang dipotong setiap bulan. Sementara itu, PPh 21 THR dihitung berdasarkan jumlah total THR yang diterima, yang umumnya merupakan penghasilan tahunan yang dibayarkan sekaligus. Metode perhitungannya pun dapat berbeda, misalnya menggunakan metode progressif atau metode flat. Perbedaan ini berdampak pada besarnya pajak yang terutang.

Cara Menghitung PPh 21 THR dengan Penghasilan Tambahan

Jika karyawan memiliki penghasilan tambahan selain gaji pokok, seperti bonus, komisi, atau tunjangan lainnya, maka penghasilan tambahan ini harus diikutsertakan dalam perhitungan PPh 21 THR. Total penghasilan (gaji pokok + THR + penghasilan tambahan) akan menjadi dasar perhitungan PPh 21. Kalkulator PPh 21 yang komprehensif akan memperhitungkan semua jenis penghasilan ini untuk menghasilkan perhitungan pajak yang akurat. Sebagai contoh, jika seorang karyawan menerima THR sebesar Rp 10.000.000 dan bonus sebesar Rp 5.000.000, maka total penghasilan yang akan digunakan untuk perhitungan PPh 21 adalah Rp 15.000.000.

Batas Maksimal Penghasilan yang Dikenakan PPh 21 THR

Tidak ada batas maksimal penghasilan yang secara khusus dikenakan PPh 21 THR. Besarnya PPh 21 yang terutang ditentukan oleh besaran total penghasilan yang diterima karyawan (termasuk THR dan penghasilan tambahan lainnya) dan tarif pajak yang berlaku. Semakin tinggi total penghasilan, maka semakin tinggi pula PPh 21 yang harus dibayarkan. Perhitungan ini mengacu pada peraturan perpajakan yang berlaku, dan menggunakan tarif pajak yang progresif, di mana semakin tinggi penghasilan, maka tarif pajaknya juga akan semakin tinggi.

Prosedur Penanganan Kesalahan Perhitungan PPh 21 THR

Jika terjadi kesalahan dalam perhitungan PPh 21 THR, langkah pertama adalah melakukan pengecekan ulang perhitungan menggunakan kalkulator PPh 21. Pastikan semua data yang dimasukkan sudah benar dan akurat. Jika kesalahan masih terjadi, konsultasikan dengan bagian kepegawaian perusahaan atau konsultan pajak untuk mendapatkan bantuan dalam melakukan koreksi perhitungan. Dalam beberapa kasus, mungkin diperlukan pelaporan koreksi pajak kepada instansi terkait sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Sumber Informasi Lebih Lanjut Mengenai Perhitungan PPh 21 THR

Informasi lebih lanjut mengenai perhitungan PPh 21 THR dapat diperoleh dari beberapa sumber terpercaya, antara lain situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia, peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku, atau konsultan pajak profesional. Situs DJP biasanya menyediakan panduan dan informasi terbaru mengenai peraturan perpajakan, termasuk perhitungan PPh 21.

About victory